GridOto.com - Seri MotoGP Portugal 2020 yang juga balapan penutup musim ini, menjadi laga penentuan siapa pemegang gelar Rookie of The Year.
Ada tiga rookie di MotoGP 2020 yang memperebutkan gelar itu, yakni Brad Binder (Red Bull KTM), Alex Marquez (Repsol Honda) dan Iker Lecuona (Red Bull KTM Tech3).
Saat ini Brad Binder jadi calon terkuat untuk memenangkan gelar Rookie of The Year MotoGP 2020 dengan koleksi 87 poin.
Kemudian Alex Marquez yang gagal meraih poin di tiga balapan terakhir, namun tetap bisa membuntuti Binder dengan koleksi 67 poin.
Baca Juga: Kondisi Fisik Sudah Pulih, Alex Marquez Ngaku Sangat Nantikan Seri MotoGP Portugal 2020
Terakhir ada Iker Lecuona yang tidak bisa mengejar gelar tersebut karena selisih poin yang terlalu besar, ditambah dia tidak akan tampil karena Covid-19.
Adanya selisih 20 poin membuat peluang Alex untuk mendapatkan gelar Rookie of The Year MotoGP 2020 menjadi sangat kecil.
"Memang tidak ada yang tidak mungkin, tapi untuk mendapatkan gelar itu rasanya akan sangat sulit," ungkap adik Marc Marquez ini, dikutip GridOto.com dari Motosan.es.
Menurutnya, kegagalannya meraih poin di tiga balapan terakhir dirasa cukup menyakitkan baginya.
Baca Juga: Ingat! Masih Ada Gelar Rookie of The Year MotoGP 2020 yang Diperebutkan di MotoGP Portugal 2020
Mengingat hasil dari tiga balapan tersebut sebenarnya bisa menjadi batu loncatan untuk mendapatkan gelar Rookie of The Year.
"Sebetulnya seri terakhir MotoGP nanti bisa jadi laga yang menyenangkan, tapi saya melakukan kesalahan di beberapa balapan sebelumnya yang mempersulit saya untuk mendapatkan gelar tersebut," jelasnya.
Dengan begitu, kemungkinan besar adik Marc Marquez ini memilih mundur dari perebutan gelar Rookie of The Year.
Kendati demikian, pembalap Spanyol itu tidak menyesali kesalahan yang dilakukannya di MotoGP Teruel dan Eropa 2020.
"Kesalahan-kesalahan ini berguna karena bisa saya pelajari. Ini tentunya akan membantu kami di masa depan," tutup Alex Marquez.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | Motosan.es |
KOMENTAR