GridOto.com – Setelah tidak memperpanjang kontrak Romain Grosjean dan Kevin Magnussen, tim Haas berencana mengandalkan Mick Schumacher dan Nikita Mazepin. Apa risikonya?
Nama pembalap F2, Mick Schumacher dan Nikita Mazepin santer disebut-sebut akan jadi pembalap tim Haas pada F1 2021.
Tim yang bermarkas di Amerika Serikat ini siap menanggung risiko dengan dua pembalap muda yang merupakan pendatang baru (rookie) itu.
Bos tim Haas, Guenther Steiner membuka pintu untuk susunan pembalapnya yang semuanya rookie, telah membahas pro dan kontra.
Baca Juga: Tim Haas Mengincar Nico Hulkenberg, Padahal Maunya Pembalap Muda
Awal bulan November 2020, Guenther Steiner bilang bahwa timnya sudah membahas hal ini, risiko dan peluang dengan mereka (pembalap rookie).
“Jelas ada risiko bahwa dua pemula (rookie), mereka tidak memiliki pengalaman untuk melihat data dan hal-hal seperti ini,” bilang Guenther Steiner, dikutip GridOto.com dari planetf1.com.
“Mereka perlu mencari tahu di antara mereka apa yang sedang terjadi, dan ada risiko kesalahan itu terjadi,” lanjutnya.
Baca Juga: Paman Mick Schumacher Sebut Berisiko Rekrut Dua Pembalap Rookie, Bos Tim Haas Kasih Respons Begini
“Tapi kelebihannya adalah, Anda bisa mengarahkan mereka ke arah yang Anda inginkan, dan mereka tumbuh bersama tim,” kata pria yang pernah bekerja di tim Jaguar dan Red Bull ini.
“Karena tidak pernah selesai, bukan berarti tidak berhasil,” ucap Guenther Steiner.
“Yang pasti ada risiko itu tidak berhasil. Saya tidak ingin mengabaikan yang itu," ungkapnya.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | planetf1.com |
KOMENTAR