GridOto.com - Pembalap tim Petronas Yamaha, Franco Morbidelli mampu memperlihatkan persaingan ketat dengan Jack Miller di MotoGP Valencia.
Bahkan persaingan yang terjadi antara Franco Morbidelli dengan pembalap Pramac Racing itu semakin memanas sejak pertengahan balapan.
Gimana tidak, pasalnya murid Valentino Rossi mampu membuat gab dengan Jack Miller dan beberapa pembalap lain di belakangnya.
Pada lap terakhir, Morbidelli dan Miller saling bergantian memimpin lajunya balap di sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Minggu (15/11).
Persaingan ketat itu berhasil dimenangkan oleh pembalap asal Italia dengan kecepatan semaksimal mungkin di akhir balapan.
"Kecepatan yang luar biasa bisa saya raih di akhir balapan," ujar Franco Morbidelli dikutip dari Paddock-GP.com.
Ia mengaku bahwa cara berkendaraannya kali ini sedikit berbeda dari beberapa seri sebelumnya.
"Kali ini lebih baik saat pengereman, tapi kurang bagus di tengah tikungan dan saya kurang nyaman dengan angin di trek," tambahnya.
Bahkan karena lajunya yang cepat dan hembusan angin yang kencang, tampak beberapa kali ban depan M1 Morbidelli kehilangan grip.
Tetapi karena ada Miller yang selalu membuntutinya, ia tak ingin membuat kesalahan pada balapan kali ini.
"Pada akhirnya saya bisa mengalahkan Miller yang memiliki kecepatan luar biasa. Dia sangat mengesankan," jelanya.
Meski sudah memenangkan balapan di Valencia seri kedua, Morbidelli merasa sedih karena kehilangan kesempatan untuk meraih gelar juara dunia.
Yups, gelar juara dunia MotoGP 2020 telah dikunci oleh pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir yang finis di urutan ketujuh.
Mir berhasil membawa pulang 9 poin dari balapan kali ini, dan ia memiliki koleksi total 171 poin.
Editor | : | Hendra |
Sumber | : | Paddock-GP.com |
KOMENTAR