GiridOto.com - Pengeroyokan anggota TNI oleh member Harley-Davidson Owners Group (HOG) Chapter Siliwangi di Bukittinggi, Sumatera Barat belum selesai.
Bahkan saat ini pihak kepolisian mengungkapkan kalau lima motor gede (moge) Harley-Davidson diduga tidak memiliki Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) alias bodong.
Hal itu diungkapkan Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto, Sabtu (07/11).
"Memang sekarang sedang dilakukan pemeriksaan secara intensif terkait kendaraan tersebut," ujar Stefanus dikutip dari TribunPadang.com.
Stefanus mengungkapkan, pihak Polres Bukittinggi sudah bekerja sama dengan Ditlantas Polda Sumbar untuk mendalami hal ini.
Dari hasil pemeriksaan sementara, ia mengatakan lima dari 21 Harley-Davidson belum bisa menunjukan surat-surat kendaraan.
Sementara 16 Harley-Davidson lain beserta Yamaha XMAX dan KTM 1200 berhasil menunjukan surat kendaraan.
Baca Juga: Harley-Davidson Sportster Tampil Kalem Dengan Gaya Scrambler
Ia menegaskan, untuk surat-surat kendaraan lima moge tersebut masih didalami beserta administrasi lainnya.
"Rencananya moge-moge tersebut akan dibawa ke Polda Sumbar untuk pemeriksaan lebih lanjut oleh Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Sumbar," tambahnya.
Saat ini sejumlah kendaraan masih diamankan beserta barang bukti lain termasuk helm dan pakaian yang digunakan tersangka saat kejadian.
Artikel ini telah tayang di Tribunpadang.com dengan judul Polisi Curigai 5 Moge Diduga Dokumen Surat-surat Tidak Lengkap, Giliran Dicek di Polda Sumbar
Editor | : | Hendra |
Sumber | : | TribunPadang.com |
KOMENTAR