GridOto.com - Seperti yang sudah diketahui, FIM Stewards menjatuhi hukuman pengurangan 50 poin untuk Yamaha pada klasemen konstruktor MotoGP 2020.
Tidak hanya itu saja, dua timnya juga kecipratan sial, yakni Petronas Yamaha SRT mendapat pengurangan 37 poin dan Monster Energy Yamaha dikurangi 20 poin.
Hukuman ini diberikan setelah Yamaha resmi terbukti melanggar aturan perubahan teknis yang seharusnya disepakati dulu oleh Motor Sport Manufacturer Association (MSMA) di MotoGP 2020.
Melihat hukuman yang dijatuhkan pada Yamaha, Franco Morbidelli mengaku tidak mau ambil pusing.
Baca Juga: BREAKING NEWS! Pelanggaran Berat, Yamaha Kena Penalti 50 Poin Jelang Dimulainya MotoGP Eropa 2020
"Saya hanya tidak ingin memikirkannya. Saya mungkin akan mendiskusikannya ketika ajang MotoGP 2020 berakhir," ungkap murid Valentino Rossi ini, dikutip GridOto.com dari Speedweek.com.
Lebih lanjut, pembalap tim Petronas Yamaha SRT itu mengatakan sudah ada orang-orang dari MSMA, FIM Stewards dan perwakilan Yamaha yang akan mengurusnya.
Jadi untuk saat ini, Morbidelli memilih untuk tidak ikut camput terlebih dahulu terkait pelanggaran yang dilakukan Yamaha.
"Terlebih masih banyak hal penting yang harus saya urus terlebih dahulu," tutupnya.
| Editor | : | Hendra |
| Sumber | : | Speedweek.com |
KOMENTAR