GridOto.com - Motor yang mengalami dua gejala ini menandakan deposit kerak karbon di mesin mulai menumpuk.
Menurut Hilarius Eduard dari Jaya Motor ada dua gejala utama yang menandakan penumpukan kerak karbon di mesin motor.
Sehingga harus dilakukan pembongkaran dan pengecekan serta membersihkan kerak karbon di mesin.
"Kerak karbon yang menumpuk ini bikin ruang bakar jadi panas sehingga pembakaran juga tidak bagus," ungkap Edu sapaan akrabnya.
Baca Juga: Ternyata Ini Alasan Yamaha All New Aerox 155 Tidak Pakai Cakram Belakang
Udara dan bensin yang masuk ke ruang bakar jadi terbakar terlalu cepat akibat kerak karbon yang jadi api saat proses kompresi.
"Akhirnya muncul gejala knocking atau mesin ngelitik, nah itu salah satu gejalanya," lanjut Edu.
"Efek lain adalah tarikan menjadi lebih berat dan bensin terasa boros dari normalnya," tambahnya lagi.
"Soalnya kerak itu bisa menutupi lubang intake dan exhaust dan menghalangi aliran gas bakar dan buangnya," jelasnya.
Baca Juga: Blok Silinder Bawaan Yamaha Nouvo Ternyata Bisa Oversize Sampai Ukuran Segini !
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR