GridOto.com - Aksi pemukulan anggota TNI yang dilakukan oleh oknum bikers Harley-Davidson terus dikembangkan oleh pihak berwajib, Senin (02/11).
Oknum bikers Harley-Davidson yang tergabung dalam Harley Owners Group (HOG) Siliwangi Bandung itu melakukan pengeroyokan di Simpang Tarok, Bukittinggi, Sumatera Barat, Jumat (30/10)
Saat itu para anggota HOG Siliwangi Bandung sedang melakukan touring menuju Sabang, Aceh dalam event bertajuk Long Way Up.
Ketika melintas di lokasi kejadian, dua anggota TNI AD 0304/Agam, Mistari dan Yusuf menjadi korban pengeroyokan oknum bikers Harley-Davidson.
Baca Juga: Viral Klub Harley-Davidson Kroyok Anggota TNI AD, Ini Komentar Ikatan Motor Indonesia
Mistari dan Yusuf yang berpangkat Serda dari Kodim 0304/Agam pun melaporkan kejadian itu ke Polres Bukittinggi.
Dari hasil pemeriksaan awal, BS (18) yang masih berstatus pelajar dan MS (49) anggota HOG Siliwangi Bandung ditetapkan sebagai tersangka.
Kasus ini terus dikembangkan, dan tiga pelaku yang terdiri dari HS (48), JAD (26) dan TR (33) ditetapkan juga sebagai tersangka.
Kapolres Bukittinggi AKBP Dody Prawiranegara menjelaskan, saat kejadian BS dan MS berperan mendorong serta menendang korban.
"Lalu HS melakukan pemukulan terhadap korban sebanyak tiga kali, hal itu berdasarkan keterangan saksi dan video pada CCTV di lokasi kejadian," ujar Dody dikutip dari Tribunpadang.com.
Baca Juga: HOG Siliwangi Bandung Chapter Minta Maaf, Yang Salah Harus Dihukum
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | TribunPadang.com |
KOMENTAR