GridOto.com - Tim Red Bull harus menelan pil pahit karena dua pembalapnya gagal mendapat poin pada F1 Emilia Romagna 2020, Minggu (1/11).
Max Verstappen yang kala itu berada di posisi dua mengalami masalah pada bannya, padahal balapan tinggal menyisakan 12 lap tersisa.
Verstappen mengalami pecah ban belakang kanan dan tidak bisa melanjutkan balapan.
Padahal, posisinya ketika itu sudah cukup kompetitif.
Running P2 with 12 laps to go at Imola - and disaster strikes for Max Verstappen ???? ????#ImolaGP ???????? #F1 pic.twitter.com/TDNzPHPdYq
— Formula 1 (@F1) November 1, 2020
Baca Juga: Apa yang Membuat Ban Max Verstappen Pecah Saat Balapan F1 Emilia Romagna 2020?
"Tiga balapan di Italia dan tiga kali DNF (Do Not Finish) untuk Max, jadi itu tidak baik. Max mendapat awal yang sangat baik, bisa memisahkan dua mobil Mercedes," ujar Tim Prinsipal Red Bull, Christian Horner, dikutip dari Grandprix247.com.
Sebagai pengingat, Max Verstappen juga mengalami DNF pada balapan di Sirkuit Monza dan Mugello (6 dan 13 September 2020) lalu.
Christian Horner menjelaskan Max mengalami pecah ban karena menginjak puing-puing yang ada di lintasan dan bukan karena masalah teknis.
"Ini sangat membuat frustasi karena hari ini sebenarnya kecepatan mobilnya sangat bagus. Mengesalkan karena Max tidak bisa mendapat podium itu," imbuhnya.
Baca Juga: Menang F1 Emilia Romagna 2020 dan Semakin Dekat dengan Gelar, Lewis Hamilton Malah Niat Pensiun
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | GRANDPRIX247 |
KOMENTAR