Prestasi Melempem, Tim Ferrari Panggil Mantan Desainernya Yang Bikin Tim Mercedes Juara Dunia?

GridOto.com –  Dominasi tim Mercedes sejak era mesin hybrid pada 2014 sampai sekarang, tak lepas dari jasa matan desainer dan direktur teknik tim Ferrari, Aldo Costa.

Aldo Costa yang mundur dari tim Ferrari pada 2011, bergabung di tim Mercedes dan memiliki jabatan desainer/engineering director.

Pria kelahiran Parma, Italia, 59 tahun lalu ini, mendesain mobil F1 Mercedes mulai 2013 dan sejak 2014 sampai 2018 mobil Mercedes meraih gelar juara dunia berturut-turut.

Nah, apakah tim Ferrari akan menarik kembali Aldo Costa? Mengingat akhir-akhir ini tim berlogo kuda jingkrak mengalami kesulitan.

Baca Juga: Kembali Jalani Balapan Kandang, Bisakah Ferrari Raih Hasil Bagus di Sirkuit Imola?

Baru-baru ini, CEO Ferrari, Louis Camilleri memberikan tanggapannya mengenai mantan desainer mobil F1 tim Ferrari, Aldo Costa.

Tim Maranello terpuruk pada musim balap tahun ini, tetapi Louis Camilleri mengatakan kepada La Gazzetta dello Sport bahwa dia yakin Ferrari akan segera menang lagi.

Mercedes AMG F1

Aldo Costa membawa tim Mercedes merajai balapan F1 pada 2014 sampai 2018

“Itu tidak akan terjadi dalam sekejap, tapi saya berharap dan mengharapkan kemajuan pada 2021, yang seharusnya menjadi fondasi bagi era baru ketika kita mendapatkan regulasi yang benar-benar baru pada 2022,” kata Louis Camilleri, dikutip GridOto.com dari grandpx.news.

Louis Camilleri memuji Mercedes karena memasuki era 'hybrid' pada tahun 2014 dengan keunggulan yang mengesankan, dan berhasil mempertahankan keunggulan ini.

“Apa yang kurang dari kami dibandingkan dengan mereka (Mercedes) adalah stabilitas,” sebutnya.

Mungkinkah Ferrari menemukan kestabilan itu lagi dengan mantan anggota timnya yang hebat seperti Aldo Costa?

Louis Camilleri bilang, belum tentu sukses Aldo Costa di tim Mercedes akan menular juga pada tim Ferrari.

Namun ia mengakui tidak bermaksud meremehkan pencapai Aldo Costa yang telah mundur dari tim Mercedes di akhir 2018 dan kini bekerja di Dallara.

“Yang kami butuhkan adalah keberanian, tekad dan kreativitas, dan saya memiliki kepercayaan penuh pada orang-orang yang kami miliki saat ini,” tegasnya.