GridOto.com - Alex Marquez menunjukkan kemajuan yang luar biasa pada MotoGP 2020 yang merupakan tahun pertamanya di kelas premier.
Alex Marquez berhasil mendapatkan podium beruntun pada dua balapan terakhir, MotoGP Prancis (11/10) dan MotoGP Aragon (18/10) lalu.
Bahkan pada hari pertama MotoGP Teruel 2020 (23/10), Alex Marquez menjadi pembalap yang mencatatkan waktu tercepat pada Free Practice pertama.
Sayangnya, pembalap dengan nomor 73 itu gagal mempertajam catatan waktu saat FP2 dan berada di peringkat enam pada catatan waktu kombinasi FP1 dan FP2.
Baca Juga: Alex Marquez Akhirnya Paham Kenapa Honda RC213V Suka Dikatain 'Hanya Dibuat untuk Marc Marquez'
Honda in charge! ????
Yamaha in touch! ????
Ducati in trouble? ????Plenty of talking points as @takanakagami30 takes top spot in Teruel! ⏱️#AlcanizGP ???? pic.twitter.com/8TiKQAOm49
— MotoGP™???? (@MotoGP) October 23, 2020
Kemajuan yang dibuat Alex Marquez mengundang banyak pujian dari banyak pihak, tak terkecuali Alberto Puig, Manajer Tim Repsol Honda.
"Alex memahami motor RC213V dengan sangat cepat hingga sampai di titik sekarang ini. Hanya dalam delapan balapan, dia sudah meraih podium di tahun pertamanya," ujar Alberto Puig, dikutip dari Marca.com.
Bahkan Alberto Puig membandingkan Alex Marquez dengan Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa yang juga pernah membalap dengan Honda.
"Lorenzo dan Pedrosa jelas dua pembalap terbaik yang pernah ada, tapi mereka bahkan tidak bisa memahami motor ini seperti yang dilakukan Alex," terang Puig.
Baca Juga: Tak Mau Jawab Pertanyaan Tentang Marc Marquez, Alex Marquez Pilih Fokus MotoGP Teruel 2020
"Alex telah memahami motor ini dengan sangat baik dan sangat cepat. Dia harus diberi selamat," imbuhnya.
Dengan kemajuan yang luar biasa yang dilakukan oleh pembalap rookie itu, lalu apakah Tim Repsol Honda menyesal melepas Alex Marquez ke tim Satelit?
Baca Juga: Jadi Rekan Setim Takaaki Nakagami di MotoGP 2021, Alex Marquez Mengaku Tak Rugi Berada di LCR Honda
Seperti diketahui, adik Marc Marquez itu akan membela tim LCR Honda untuk MotoGP 2021 setelah Tim Repsol Honda menggantinya dengan Pol Espargaro.
"Kami yakin membuat keputusan yang benar dan Alex juga akan menjadi pembalap Honda selama dua tahun ke depan. Dia akan membalap dengan motor yang sama, hanya struktur timnya yang berbeda," jawab Alberto Puig saat ditanya mengenai hal tersebut.
Puig menerangkan Alex Marquez akan mendapat motor yang sama, hanya struktur tim yang berbeda.
Ia juga memastikan bahwa pembalap berusia 24 tahun itu mendapat dukungan penuh dari Honda meski tidak lagi bergabung di tim pabrikan.
"Saya tidak khawatir. Kami yakin dia akan berkembang dengan tim manapun, dan mungkin dia bisa kembali ke tim (Repsol Honda) ini," pungkas Alberto Puig.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Marca |
KOMENTAR