GridOto.com - Buat Septian Wijaya, mendirikan DCS Auto berawal dari hobi membuat bodi fiber dan winglet di rumah sendiri.
Sejak 2015 dirinya sudah melihat peluang di bidang variasi part carbon, namun ia baru mulai menekuninya pada 2017.
"Tahun 2017 baru main carbon, bikin pabrik di Tangerang karyawan kurang lebih 20 orang," ujar Septian kepada GridOto.com, Kamis (22/10/2020).
Dikatakan Septian, kala itu variasi part carbon terkesan memiliki harga selangit.
Baca Juga: Detail Harga Part Carbon Kevlar Kawasaki Ninja ZX-25R Garapan DCS Auto
Pecinta modifikasi pasti tahu betul bagaimana kemewahan yang diberikan oleh part yang dibalut dengan carbon.
Kemudian ia mencoba untuk membuat sebuah bahan carbon sendiri dengan harga yang terjangkau.
Alhasil, kini DCS Auto lebih dikenal sebagai bengkel spesialis part carbon oleh para konsumennya.
"Ini asli carbon kevlar atau serat karbon asli, pemasangan plug and play, kami banyak varian dari motor-motor matic, sport sampai big bike juga," sebut Septian.
Pembuatan carbon kevlar di DCS Auto juga bisa dilakukan dengan beberapa metode nih sob.
"Jadi ada dua pilihan, part ori-nya dilepas kemudian dipasang yang asli karbon kevlar atau part ori-nya dilapis dengan serat karbon asli. Untuk proses pembuatan mulai 4 hari sampai 1 minggu," tutur Septian lagi.
Guna memberikan pelayanan terbaik bagi konsumen di dalam maupun luar negeri, Septian memberikan garansi ganti baru apabila ada carbon yang mengalami kerusakan atau cacat pemasangan.
"Penjualan bisa kirim ke seluruh Indonesia, ada pesanan ke Malaysia juga," jelasnya.
Baca Juga: DCS Auto Tangerang Referensi Buat Yang Doyan Modifikasi Part Carbon Kevlar
Selain memproduksi carbon kevlar, Septian mengatakan kalau DCS Auto juga memiliki variasi lainnya seperti carbon celup atau printing dan carbon painting.
Namun mereka masih memiliki kendala, karena masih harus menjelaskan ke konsumen kenapa harganya bisa lebih mahal daripada carbon look (printing dan painting).
"Bedanya kalau carbon kevlar itu terlihat dari motifnya, yang asli serat karbon benar-benar terlihat seperti serat kevlar. Kalau yang printing itu biasanya hanya film saja, dan cara pembuatannya juga beda," beber Septian.
"Kalau karbon celup itu medianya air kemudian objeknya dicelupkan ke dalam air. Tapi kalau karbon kevlar base layer ada mouldingan lalu dicetak, kemudian ditempel dengan resin dan ada proses lainnya lagi," tandasnya.
Baca Juga: GeBer UKM: YZM Garage, Bengkel Berprestasi dan Pembuat CDI Motor yang Diakui Dunia
Rencananya, Septian juga ingin membuat bisnis motif carbon lebih bervariatif serta melakukan riset agar body bisa lebih ringan.
Soal harga, pemasangan variasi carbon di DCS Auto menyesuaikan dengan luas panel yang akan diaplikasikan dan jenis motor.
"Harga part carbon mulai dari Rp 150 ribu hihgga Rp 600 ribu untuk matik seperti Yamaha NMAX dan Aerox, tergantung panel yang diinginkan," tutur Septian.
Adapun untuk jam operasionalnya, DCS Auto buka dari Senin hingga Sabtu mulai pukul 08.30 sampai 17.00 WIB.
Biasanya DSC Auto menerima 10 sampai 15 konsumen yang datang setiap harinya.
"Paling banyak itu konsumen pengguna Yamaha Aerox dan NMAX, untuk omset sekitaran segitu lah (Rp 50 jutaan) per bulan," pungkasnya.
Bengkel Spesialis Variasi Part Carbon, DCS Auto
Jl. Vesailes Raya, Modernland, Cikokol, Tangerang
Telepon: 0856-186-4633
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
KOMENTAR