GridOto.com - Hasil balap MotoGP Aragaon 2020 menambah pundi-pundi poin pembalap tim Suzuki Ecstar, Joan Mir.
Ia mengantongi 15 poin dan berdiri di podium usai finish di urutan ketiga pada MotoGP Aragon 2020.
Tambahan poin yang dikoleksi Joan Mir sudah cukup untuk mengukuhkan posisinya sebagai pemuncak klasemen MotoGP musim 2020, padahal belum pernah menang.
Mengoleksi 121 poin, Joan Mir pun sukses mendepak Fabio Quartararo yang sudah tiga kali menang di MotoGP 2020.
Baca Juga: Naik Podium di MotoGP Aragon 2020 dan Pimpin Klasemen, Joan Mir Kecewa
Namun ada beberapa fakta unik dari naiknya Joan Mir ke posisi puncak klasemen MotoGP musim ini.
Pembalap Spanyol ini belum pernah memenangkan race sama sekali di musim 2020.
Joan Mir sepanjang musim 2020 tampil konsisten dengan terus mengumpulkan poin semaksimal mungkin.
Baca Juga: Podium Tiga di MotoGP Aragon 2020, Joan Mir Dapat Pujian dari Andrea Dovizioso
Jika ditotal sampai pada MotoGP Aragon kemarin, Mir sudah 5 kali menginjakkan kaki di podium.
Sedangkan pembalap lain, saling bergantian mengisi podium tertinggi.
Itulah rahasia Joan Mir bisa berhasil bercokol di puncak klasemen tanpa memenangkan race di musim ini.
Baca Juga: Podium di MotoGP Aragon 2020, Joan Mir Hentikan Rekor Buruk Suzuki Selama 2 Dekade
Selain berhasil mengisi puncak klasemen tanpa memenangkan race, ada fakta lain terkait 'kesaktian' Joan Mir.
Bersama tim Suzuki Ecstar ia berhasil mematahkan puasa dua dekade pembalap Suzuki jadi pemuncak klasemen.
Terakhir tim pabrikan motor asal Jepang ini memuncaki klasemen pada tahun 2000 saat kasta tertinggi masih bernama GP 500.
Saat itu, Kenny Robert Jr. mengalahkan Valentino Rossi yang jadi rookie.
'Sakti' banget bukan Joan Mir?
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | MotoGP.com |
KOMENTAR