Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

5 Bagian Mobil Bekas yang Sering Lupa Diperiksa oleh Pembeli

Dwi Wahyu R. - Rabu, 14 Oktober 2020 | 16:00 WIB
Sebelum membeli mobkas harus dicek dulu kondisinya
Taufiq JF/GridOto.com
Sebelum membeli mobkas harus dicek dulu kondisinya

GridOto.com - Saat membeli mobil bekas orang umumnya fokus ke beberapa bagian penting seperti mesin, bodi, dan interior.

Maklum bagian mobil bekas tersebut perlu diteliti dengan cermat karena kalau dapat masalah biaya perbaikannya bisa menyedot dana besar.

Alhasil ada sejumlah bagian mobil bekas yang kerap luput dari pemeriksaan calon pembeli mobkas.

Nah, berikut ini 5 bagian mobil bekas yang kerap terlewat diperiksa versi GridOto.com.

Ilustrasi kaca depan
Radityo Herdianto
Ilustrasi kaca depan

Baca Juga: Cari Mobil Bekas, Ini Tips Periksa Kondisi Mesin buat Pemula

1. Kaca Depan

Walau dimensinya besar dan ada di depan mata, laca depan sering luput diperiksa.

Kaca yang retak akibat lontaran batu kerikil kadang baru ketahuan saat mobil bekas telah dibeli.

Bila kaca depan ditempeli stiker, coba lihat sisi sebaliknya, apakah ada keretakan atau tidak.

Cermati apakah permukaan kaca ada banyak baret halus atau hanya sekadar jamur yang bisa diusir dengan cara dipoles.

ilustrasi karet pintu mobil
Iman/GridOto
ilustrasi karet pintu mobil

Baca Juga: Cara Cek Kondisi Kaki-kaki Mobil Bekas, Waspada Sama Poin 2 dan 3

2. Karet Pintu

Karet pintu juga sering luput diperiksa, kalau bagian ini getas bisa bikin pintu tidak menutup rapat atau jadi sumber masuknya air hujan ke dalam kabin.

Selain memastikan karet pintu masih bagus, cek apakah ada karet pintu yang sobek dan tak bisa lagi dipegang oleh kancingnya.

Lihat juga apakah ada bekas lem tambahan di bagian tersebut karena ini bisa jadi indikasi perbaikan kerusakan karet pintu.

Ilustrasi reflektor lampu
Dok. Otomotif Group
Ilustrasi reflektor lampu

Baca Juga: Tips Memeriksa Kondisi Bodi Mobil Bekas, Waspada Sama 4 Hal Ini

3. Reflektor Lampu

Permukaan reflektor lampu depan sering rusak seiring dengan pemakaian.

Penyakit umumnya reflektor buram, terkelupas permukaannya atau retak akibat panas.

Biaya yang dikeluarkan buat ganti reflektor lampu depan lumayan besar, tapi ada juga solusi generik seperti rekondisi.

Ilustrasi STNK
Dok. Otomotif
Ilustrasi STNK

Baca Juga: Cari Mobil Bekas, 3 Peugeot Keren buat Nostalgia atau Dimodif

4. Nomor Mesin dan Rangka

Pembeli paling sering cuma lihat STNK dan BPKB mobil bekas idaman.

Padahal jangan sampai lupa untuk memeriksa nomor mesin dan rangka yang ada di mobil.

Pastikan nomor di mobil sama dengan yang tertera di STNK dan BPKB.

Periksa juga apakah di sekitarnya apakah ada bekas las atau ketrikan ulang.

Jangan sampai Anda dapat surat kawinan.

Ilustrasi bongkar odometer
RR Inne Aveline/ Gridoto.com
Ilustrasi bongkar odometer

Baca Juga: Tips Cari Mobil Bekas, Bedanya Daihatsu Espass Standar dengan Supervan

5. Reset Odometer

Yang terakhir ini kerap tidak disadari oleh pembeli.

Mobil yang jarak tempuhnya sudah tinggi, sering diakali pedagang nakal dengan memundurkan odometernya.

Caranya bisa dengan dibongkar atau memutar kabel spidometer.

Odometer digital juga bukan berarti aman.

Banyak juga pedagang nakal yang memiliki alat khusus untuk mereset atau mengubah angkanya.

Editor : Dwi Wahyu R.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

YANG LAINNYA

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa