GridOto.com - Honda Vario 125 lama milik Agnes ini terpasang salah satu part aftermarket yang lumayan spesial.
Kalau sobat tengok di bagian knalpotnya, terlihat 'selongsong' knalpot bermerk Arrow terpasang di bagian belakang.
Tapi knalpot Arrow ini memang enggak sembarangan, pakai knalpot Arrow bertipe Reflex yang sebenarnya ditujukan untuk Honda SH150i sob.
Baca Juga: Honda Vario 125 Lama Kembali Segar Dengan Gaya Simpel Elegan
Dengan modal Rp 7,5 jutaan, Agnes memasang knalpot langka ini ke Vario 125 lama miliknya, namun ada tapinya.
Ternyata karena Vario milik Agnes ini sendiri sudah mengalami upgrade di bagian mesin, khususnya di bagian blok head yang sudah menggunakan Honda PCX Vietnam, dan kebetulan basis mesin Honda SH150i dengan PCX Vietnam ini mirip sob.
"Tentunya kenapa Vario 125 lama saya ini bisa pakai knalpot yang sebenarnya untuk Honda SH150i atau SH125i ini, karena saya pakai blok head Honda PCX cbu Vietnam. Jadi langsung pnp sama header port knalpot ini," buka Agnes.
"Saya mendapat knalpot ini di Sphinx Motorsport, waktu itu harga jualnya di angka Rp 7,5 jutaan mas. Full system tinggal pasang, sudah berikut breket knalpot ke arm-nya," tukasnya.
Namun buat sobat yang juga tertarik pengen coba pasang ke Vario 125 dengan mesin standar, butuh penyesuaian di beberapa bagian sob.
"Namun ya kelihatan jadi kurang mewah aja nanti kalau terlihat dari header ke silincer hehe. Tapi soal selera sih, dan karena kebetulan juga spek mesin saya juga sudah upgrade, makanya pilih pakai knalpot ini," tambahnya.
Karakter suara yang dihasilkan pun unik sob, Agnes yang selama ini menjadi penggunanya malah merasa suara yang dihasilkan knalpot ini lumayan halus.
"Uniknya itu di putaran bawah ngebas adem, ramah lingkungan suaranya. Tapi di putaran atas suaranya malah halus kaya pakai knalpot standar aja, tapi tentu powernya semakin ngejambak hehe," ujar Agnes.
"Itu posisinya db killer saya lepas, kalau terpasang ya makin halus suaranya. Namun tetap powernya ngga hilang hehe," lanjutnya.
Agnes sendiri pun punya alasan mengapa doi memutuskan memakai knalpot yang jarang ditemui di Indonesia ini.
"Alasannya karena bentuk dari Arrow Reflex ini simpel namun terlihat padat banget mas. Apalagi di bagian silincernya ngga terlalu banyak aksen-aksen tekukan seperti knalpot aftermarket lain. Dan juga langka pastinya hehe," ujar Agnes.
Editor | : | Ivan Casagrande Momot |
KOMENTAR