Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Dinding Blok Silinder Motor 2-tak Tipis, Bisa Enggak Sih Ganti Linernya Saja?

Isal - Selasa, 13 Oktober 2020 | 11:40 WIB
Blok silinder Yamah RX-King buatan Jepang mempunyai kualitas liner yang bagus
Isal/GridOto.com
Blok silinder Yamah RX-King buatan Jepang mempunyai kualitas liner yang bagus

 

GridOto.com - Seiring dengan pemakaian, dinding atau liner pada blok silinder motor 2-tak bisa baret atau lecet.

Selain ganti blok silinder baru, biasanya banyak yang melakukan oversize atau OS.

Caranya dinding liner pada blok silinder dihaluskan lagi, tapi konsekuensinya ukuran piston bertambah (oversize) dari ukuran standar.

Nah, kalau blok silinder motor 2-tak keseringan di oversize lama-lama bisa tipis.

 Baca Juga: Pilih Geser Big End atau Ganti Pin Stroke Aftermarket, Lebih Aman Mana?

Timbul pertanyaan, kira-kira bisa enggak ya cuma ganti liner atau dinding pada blok silindernya saja seperti yang banyak diterapkan di blok silinder motor 4-tak?

"Sebenarnya bisa saja, kami menyebutnya dengan lapis dinding liner," buka Arfan, owner bengkel spesialis Yamaha RX-King, Bengkel Achil KCDJ kepada GridOto.com beberapa waktu yang lalu (09/20).

Transfer port pada blok silinder motor 2-tak
Isal/GridOto.com
Transfer port pada blok silinder motor 2-tak

"Biasanya lapis liner blok silinder ini dilakukan buat bikers yang enggak mau pakai piston dengan oversize (os) besar," tambah pria yang akrab disapa Achil ini.

Kalau diperhatikan, dinding blok silinder motor 2-tak enggak mulus seperti blok silinder motor 4-tak.

Lapisan liner tambahan pada blok silinder Yamaha RX-King Y-1 terlihat enggak presisi dengan lubang bilas (transfer port) bawaan
Isal/GridOto.com
Lapisan liner tambahan pada blok silinder Yamaha RX-King Y-1 terlihat enggak presisi dengan lubang bilas (transfer port) bawaan

Baca Juga: Cara Murah Mengatasi Masalah Rantai Keteng Kawasaki Ninja 250R Kendur

Soalnya pada dinding liner motor 2-tak terdapat lubang bilas atau transfer port dan juga exhaust.

Makanya, penggantian liner pada blok silinder motor 2-tak enggak segampang blok silinder motor 4-tak.

"Semua harus dihitung, harus presisi dengan lubang intake, transfer port dan juga exhaust," tuturnya saat ditemui di Jalan Sadar Raya, Jagakarsa, Jakarta Selatan ini.

Karena agak repot itu, makanya lebih banyak yang memilih mengganti langsung blok silinder dibandingkan tanam boring di mesin motor 2-tak.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

YANG LAINNYA

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa