GridOto.com - Dibuang Ferrari setelah musim F1 2020 berakhir, Sebastian Vettel ditampung tim Aston Martin untuk tahun depan.
Sebastian Vettel akan menggantikan Sergio Perez yang kontraknya diputus di tengah jalan oleh tim Racing Point.
Juara dunia F1 empat kali tersebut akan menjadi tandem Lance Stroll di tim yang saat ini masih bernama Racing Point.
Banyak media luar negeri yang menilai kepindahan Sebastian Vettel ke tim Aston Martin sudah tepat, mengingat performa mobil F1 milik tim Racing Point tahun ini cukup memuaskan.
Baca Juga: Sebastian Vettel Ungkap Balapan yang Paling Disesalinya Saat Bersama Ferrari
Selain performa, rupanya ada faktor lain yang memperngaruhi pembalap Jerman tersebut tertarik pindah ke tim Aston Martin.
"Selain hal kinerja, ada hal yang membuat saya ingin bergabung dengan Aston Martin, yaitu melakukan sesuatu yang baru," ungkap Sebastian Vettel, dilansir GridOto.com dari Crash.net, Kamis (8/9/2020).
Dia menambahkan, proyek baru bersama tim yang bermarkas di Silverstone, Inggris tersebut akan menyenangkan, lantaran berbeda dari yang biasa dilakukan Vettel saat masih di Ferrari.
"Ini adalah perjalanan menantang yang luar biasa bagi seluruh tim, saya harap bisa berkontribusi banyak dalam banyak hal baik di dalam maupun di luar mobil," kata pembalap Jerman ini.
Sebastian Vettel mengakui, dirinya merasa gagal menunjukkan performa terbaik bagi Ferrari karena tidak bisa memberikan gelar juara dunia.
Meski begitu, dia menegaskan kalau waktunya bersama tim Kuda Jingkrak tidak terbuang sia-sia.
"Ada hal lain yang seharusnya bisa saya lakukan dengan lebih baik, dan pengalaman itulah yang menjadi dorongan untuk membawa saya ke Aston Martin," ujar Vettel.
Baca Juga: Jelang F1 Eifel 2020, Sebastian Vettel Kenang Balapan di Sirkuit Nurburgring 2013
Vettel mengungkapkan, tujuan jangka panjangnya adalah mencari kebahagiaan di ajang balap yang telah membesarkan namanya.
Alasannya tersebut dia ungkapkan karena Sebastian Vettel sangat mencintai F1 dan prioritasnya tidak berubah selama bertahun-tahun.
"Kalau untuk jangka pendeknya, sayang ingin berganti tim. Meski sulit untuk mengharapkan sesuatu, saya memiliki hal yang ingin saya capai sendiri," ujarnya.
"Hal tersebut normal, namun untuk berkembang janganlah berhenti belajar, dan jangan langsung merasa puas," pungkas Sebastian Vettel.
KOMENTAR