GridOto.com - Bantu lebih aman saat nyetir di musim hujan, tapak ban mobil punya bagian seperti 'got'.
Alur ban mobil dirancang untuk menjaga daya cengkeram ban ketika melewati jalan yang basah, terutama saat musim hujan.
Salah satunya keberadaan 'got' pada area tapak ban yang membantu daya cengkeram ban di jalan basah.
"Di tapak ban ada yang cekungannya lebih dalam dan besar, itu sebagai got untuk jalur air," ungkap Wibowo Santosa, pemilik bengkel spesialis Permaisuri Ban kepada GridOto.com.
Jalur air ini biasanya berada di area tengah tapak ban yang jumlahnya ada tiga atau lebih.
Baca Juga: Pakai Ban Mud-Terrain di Musim Hujan, Kenali Bahaya yang Mengintai
Dan pada sisi sampingnya menjadi bagian cabang-cabang dari pola alur ban.
"Waktu lewat jalan basah, got ini menjadi jalur air agar bisa masuk ke celah dalam tapak ban," terang Wibowo.
"Jadi area tapak ban tetap bisa menempel ke permukaan jalan, bukan melayang atau mengambang," tambah Wibowo.
Baca Juga: Inilah Jenis Ban Mobil yang Cocok Digunakan Saat Musim Hujan
Air yang masuk ke dalam got akan diteruskan ke cabang pola alur ban sehingga air bisa terpecah keluar tapak ban.
Tanpa adanya got ini membuat ban mobil jadi mengambang karena air cenderung mengumpul di area tapak ban.
"Air punya tekanan dan massa jenisnya padat, ban jadi terangkat yang sering diistilahkan dengan aquaplaning," tutur Wibowo.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR