GridOto.com – Putaran kesebelas GP F1 Eifel 2020 akhir pekan nanti berlangsung di Nurburgring. Max Verstappen bisa diuntungkan dengan kondisi sirkuit di Jerman ini.
Jerman sebenarnya tidak masuk kalender balap F1 2020, tahun lalu adalah yang terakhir digelarnya F1 Jerman.
F1 Eifel 2020 di Nurburgring ini sebagai pengganti akibat banyak jadwal ditunda dan dibatalkan akibat pandemi Covid-19.
Pada balap F1 Eifel 2020 pada hari Minggu nanti (11/10), diperkirakan pembalap tim Red Bull, Max Verstappen bisa diuntungkan, seperti tahun lalu.
Baca Juga: Honda Keluar dari Balapan F1 di Akhir 2021, Max Verstappen Bakal Pindah Ke Mana Ya?
Menurut prakiraan cuaca, sepanjang akhir pekan di sirkuit Nurburgring diguyur hujan.
Artinya, bisa saja banyak pembalap yang tergelncir atau melintir.
Nah, Max Verstappen salah satu pembalap paling jago dengan kondisi trek basah seperti ini.
Salah satunya pada F1 Jerman tahun lalu yang berlangsung di Hockenheim, ketika Max Verstappen keluar sebagai pemenang.
Banyak pembalap crash, melintir atau bentrok pada balapan yang dimulai dengan kondisi trek basah dan berangsur kering.
Seperti dialami pembalap tim Racing Point, Sergio Perez di lap pertama, Valtteri Bottas (Mercedes), Charles Leclerc (Ferrari), Nico Hulkenberg (Renault) dan banyak lagi.
Memang, Nurburgring bukanlah Hockenheim, tetapi suhu akan sangat rendah saat balapan dan hujan.
Sebagai sirkuit yang alami, kerikil dan rumput akan langsung menghukum pembalap saat yang keluar dari lintasan.
Jadi, tidak ada belas kasihan jika pembalap membuat kesalahan.
Apakah Max Verstappen benar-benar diuntungkan dengan kondisi seperti ini?
| Editor | : | Fendi |
| Sumber | : | Formula 1.com |
KOMENTAR