GridOto.com - Negara tropis seperti Indonesia itu AC (Air Conditioner) menjadi fitur wajib di mobil penumpang.
Embusan udara dingin yang dihasilkan AC bisa bikin nyaman pengemudi dan penumpang.
Nah, berikut ini penjelasan mengenai fungsi, masalah, dan solusi 5 komponen AC mobil.
Biar Anda paham dan enggak tertipu bengkel AC nakal.
Baca Juga: Cara Baca Alat Pengukur Tekanan AC Mobil, Bisa buat Deteksi Masalah
1. Kompresor
Tugas: Sebagai pompa tekanan tinggi yang menekan freon mengalir di sistem AC.
Kompresor digerakkan oleh mesin, sehingga memberi beban tambahan pada mesin.
Tekanan tinggi yang dialami refrigeran akan membuat suhunya menjadi panas sehingga perlu
didinginkan oleh kondensor.
Kerusakan: Kebocoran pada sil dan gasket atau bisa juga kompresinya lemah akibat umur pakai.
Cara mengetahui kerusakan: Kompresor terlihat basah dan kotor akibat oli yang keluar sehingga menyebabkan debu menempel.
Atau AC baru terasa dingin pada putaran mesin tinggi jika kompresinya lemah.
Solusi: Ganti sil, servis kompresor atau ganti kompresor.
Baca Juga: Ini Dampak Isi Oli Kompresor AC Mobil di Atas Volume Standar
2. Kondensor
Tugas: Mengubah wujud freon dari gas ke cair sekaligus mendinginkannya dibantu kipas mesin
atau kipas elektrik plus udara dari depan saat mobil berjalan.
Kerusakan: Bocor akibat pemakaian atau tabrakan, pada sebagian kasus bisa mampat.
Cara mengetahui kerusakan: Kondensor terlihat basah dan terasa ada oli jika dicolek dengan tangan.
Solusi: Tambal dengan las aluminium atau ganti baru.
Jika kebocoran ditambal dengan las aluminium, biasanya cukup berhasil tapi umurnya tentu tidak sebaik jika diganti baru.
Baca Juga: Pipa Freon AC Mobil Membeku, Ternyata Komponen Ini Biang Keladinya
3. Kipas kondensor
Tugas: Mengalirkan udara agar kondensor mampu mendinginkan refrigerant yang panas di dalamnya.
Pada sebagian mobil, kipas pendingin kondensor ini menyatu dengan kipas pendingin mesin.
Kerusakan: Tidak mau berputar atau putaran lemah.
Cara mengetahui kerusakan: Kipas tidak berputar saat AC dihidupkan atau putarannya lemah, sehingga pendinginan kondensor tidak berjalan dengan baik.
Solusi: Periksa sistem kelistrikan jika AC menggunakan kipas elektrik.
Jika sistem kelistrikannya bagus ganti motornya atau satu set dengan bilah kipasnya.
Baca Juga: Ini Ciri-ciri Kompresor AC Mobil Mulai Rusak, Cermati Dua Hal Ini
4. Dryer
Tugas: Berfungsi sebagai saringan refrigerant sehingga kebersihannya terjaga dan tidak membuat
komponen lain mampat.
Kerusakan: Mampat.
Cara mengetahui kerusakan: Freon tidak terlihat mengalir di kaca pengintip yang biasanya ada di bagian atas botol dryer atau pada saluran tekanan tinggi.
Solusi: Ganti baru.
Baca Juga: Ini Alasan Oli Kompresor AC Mobil Wajib Diganti Secara Berkala
5. Evaporator
Tugas: Dengan bantuan evaporator, refrigerant dapat menyerap kalor di udara yang melewati evaporator.
Kerusakan: Bocor
Cara mengetahui kerusakan: Evaporator harus dibongkar dan diberi tekanan udara sambil direndam dalam air, jika ada gelembung berarti ada bocor.
Solusi: Tambal dengan las aluminium atau ganti baru.
Sama seperti kondensor, daya tahan penambalan evaporator tidak sekuat jika komponen ini diganti baru.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR