GridOto.com - Jangan sembarang cabut aki mobil saat jarang dipakai, seperti saat masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) saat ini.
Ketika mobil jarang dipakai selama PSBB, cabut aki mobil jadi salah satu cara untuk menjaga keawetan aki agar tidak tekor.
Ferry Firdaus, kepala bengkel Honda Permata Hijau melihat masih banyak pemilik mobil yang asal cabut aki dari mobil sewaktu jarang dipakai.
"Karena tidak bisa semua mobil bisa langsung cabut aki yang malah memicu masalah baru," ujar Ferry kepada GridOto.com.
Paling dasar adalah pengaturan jam kembali jadi 00:00 atau head unit yang kembali ke default seperti mobil awal dibeli.
Baca Juga: Cara Cegah Karet Mobil Getas Selama Jarang Dipakai Saat PSBB
"Lebih jauh seperti mobil kelas menengah ke atas atau mobil-mobil Eropa yang asal cabut aki malah mesin tidak bisa menyala waktu aki dipasang kembali," tutur Ferry.
Lanjut Ferry, hal ini bisa terjadi karena perangkat elektrikal mobil dilengkapi dengan control unit yang terintegrasi.
Control unit terhubung dengan fitur elektrikal di kabin mobil seperti head unit atau tombol di dashboard dan fungsi kerja mobil seperti sistem pengapian mesin.
"Seperti mobil yang punya mode berkendara, pengapian mesin mobil diatur dari fitur di kabin mobil," ujar Ferry.
Baca Juga: Sambut Musim Hujan, Ini yang Harus Diperhatikan Saat Memilih Wiper
Putusnya pasokan listrik ke control modul membuat sistem elektrikal mobil terdeteksi mengalami malfungsi dan jadi eror.
"Efeknya pengapian ke mesin jadi tidak ada karena sistem elektrikal mengalami malfungsi, mesin mobil tidak mau menyala," terang Ferry.
"Paling aman kalau cabut aki cukup dilepas kabel negatifnya saja, arus listrik terputus tapi tetap ada pasokan listrik ke control unit," saran Ferry.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR