GridOto.com - Gelaran MotoGP Catalunya 2020 akhir pekan lalu jadi momen spesial bagi tim Petronas Yamaha SRT.
Selain Fabio Quartararo yang berhasil jadi juara, tim yang bermarkas di Malaysia tersebut resmi mendapat kontrak Valentino Rossi untuk MotoGP 2021.
Mengutip dari Corsedimoto.com, Kepala Tim Petronas Yamaha SRT, Razlan Razali mengungkapkan betapa sulitnya mendapatkan tanda tangan The Doctor.
Salah satu alasan lamanya negosiasi antara Petronas Yamaha SRT dengan Valentino Rossi terkait kru yang akan dibawa pembalap berdarah Italia tersebut.
Setelah proses negosiasi berlangsung berbulan-bulan, akhirnya Rossi menyanggupi untuk membalap di tim satelit Yamaha itu musim depan.
Razlan Ramli pun meununjukkan kegembiraannya bisa membawa Rossi ke timnya.
"Valentino bukan pembalap biasa, dia adalah sumber uang!," kata Razlan, dilansir GridOto.com dari Corsedimoto.com, Selasa (30/9/2020).
Dirinya menambahkan, tim Petronas dan Valentino Rossi sudah menyepakati kontrak akan berlangsung selama satu tahun.
"Franco Morbidelli memiliki opsi kuat untuk tahun kedua, namun tidak dengan Valentino Rossi, ini situasi yang rumit tapi bukan alasan penundaan kontrak," ujar Razlan.
Baca Juga: Bikin Tim Satelit di Kelas Premier MotoGP, Valentino Rossi Bakal Reuni dengan Bos Tim Suzuki?
Setelah bergabung di musim depan, tim Petronas Yamaha SRT mengharapkan performa terbaik dari Valentino Rossi.
Kalau pembalap berusia 41 tahun tersebut bisa memberikan prestasi, baru tim akan mempertimbangkan perpanjangan kontrak.
"Kami sangat senang memiliki dia di tim, dia adalah pembalap yang ingin dimiliki tim mana pun," beber Razlan.
"Kami ingin Valentino menjadi kompetitif dan kami menghargai kepercayaan yang dimilikinya pada kami," pungkasnya.
| Editor | : | Dida Argadea |
| Sumber | : | Corsedimoto.com |
KOMENTAR