Gading Marten Modif Vespa S Habis Puluhan Juta, Lebih Keren dari PTS Andry Taulany?

Dimas Pradopo - Jumat, 25 September 2020 | 12:58 WIB

Vespa S Gading Marten Modifikasi Scooter VIP

GridOto.com – Gading Marten ternyata juga doyan Vespa. Enggak mau standar saja, Vespa S Vespa S 150 3V miliknya dimodifikasi oleh Scooter VIP.

Workshop rujukannya sama ketika Andre Taulany memodifikasi Vespa PTS Smallframe lansiran 1979 miliknya.

Bakal lebih keren Vespa milik Gading Marten? Jelas sulit untuk dibandingkan karena Vespa S milik Gading adalah tipe automatic, sedang Andre tergolong Vespa smallframe klasik yang langka.

Vespa S Gading Marten Modifikasi Scooter VIP

“Setelah Andre Taulany memodifikasi skuter klasiknya itu, giliran Gading Marten yang menghubunginya,” buka Millenia Indra Apriliana, Tim Business Relation dari Scooter VIP (Scooter Victory Inter Part).

Dijelaskan oleh Millenia, ubahan pada Vespa S milik Gading di Scooter VIP ini terbilang menyeluruh.

“Selain upgrade di bagian CVT, pengereman, pasang aksesoris, kaki-kaki sampai minta upsize ban ke velg ring 12,” bebernya.

Yuk kita rinci apa saja modifikasinya.

Vespa S Gading Marten Modifikasi Scooter VIP. Roda depan belakang kini sudah pakai ring 12 inci. CVT jeroannya full Mallosi Polini

Tim Scooter VIP mengganti beberapa komponen bawaan pabrik dengan part performance asal Italia. Di bagian CVT, roller, per kopling, kopling, drum pakai merek Polini dan Malossi.

Untuk pengereman, kaliper Brembo, selang rem Malossi, velg ring 12 dari Vespa Sprint juga dipasang.

Aksesoris seperti handgrip, brake lever dan spion pakai Tony Skuter.

Vespa S Gading Marten Modifikasi Scooter VIP. Suspensi depan Bitubo

Untuk pengerjaannya sendiri diklaim sangat cepat karena semua komponen yang dibutuhkan ready stock.

"Hanya 14 hari saja, proses yang paling lama itu ada di repaint pada bagian-bagian yang defect karena faktor pemakaian dan dilakukan finishing waxing dan nano ceramic coating 3 layer,” beber Millenia yang mempercayakan proses poles bodi ini di Motospa Prapanca.

Untuk estimasi biaya yang dikeluarkan, Millenia tidak menjelaskan detail. “Namun setelah ditelusuri sepertinya hampir mencapai puluhan juta Rupiah,” tutupnya.