Alasan Pemilik Skinny Chopper Ini Memakai Basis Suzuki Thunder 250

GridOto.com - Ada alasan tersendiri mengapa pemilik skinny chopper ini memakai basis Suzuki Thunder 250 di motor custom miliknya.

Ekky, pemilik motor ini memilih salah satu motor yang bisa dibilang langka dan cukup berumur, yaitu Suzuki Thunder 250.

Apalagi motor ini awalnya berkonsep motor touring kekar di eranya. Lantas mengapa Ekky memilih Suzuki Thunder 250 ini untuk dimodifikasi menjadi skinny chopper?

"Saya memilih basis motor yang bisa dibilang cukup lawas yaitu Suzuki Thunder 250 di skinny chopper saya ini mas, tentunya dengan beberapa pertimbangan," buka Ekky.

Yuka Samudera

Alasan pemilik skinny chopper ini memakai basis Suzuki Thunder 250.

Ternyata salah satu alasannya adalah dari kubikasi mesinnya yang lumayan bertenaga, 250cc dan salah satu yang terbesar.

"Suzuki Thunder 250 pada saat itu menjadi salah satu motor touring dengan mesin yang lumayan besar mas. Apalagi punya ciri khas yang ngga ada di motor sekelasnya yang lain, yaitu twin port exhaust alias lubang knalpotnya ada dua, mirip motor 2 silinder," tukasnya.

Keberadaan twin port exhaust ini lah yang membuat Ekky memilih motor ini sebagai basis dari skinny chopper yang digarap langsung oleh Sam Custom, workshop asal Sukabumi.

Yuka Samudera

Alasan pemilik skinny chopper ini memakai basis Suzuki Thunder 250.

"Adanya twin port exhaust ini buat saya menjadi salah satu nilai jual di motor lawas ini mas. Apalagi saya memilih konsep chopper dan memakai knalpot custom, kesan area mesin semakin kekar mas menurut saya," ujar Ekky sumringah.

"Suaranya juga khas, meski sebenarnya konfigurasi mesin 1 silinder tapi dengan adanya twin port exhaust ini semakin membuat suara mesin yang dikeluarkan knalpot semakin ngebass, apalagi pakai knalpot custom ini ya makin ngeblarr mas hehe," tambahnya.

Namun memilih Suzuki Thunder 250 menjadi basis motor custom seperti chopper milik Ekky ini ngga lepas dari beberapa kekurangan sob.

Yuka Samudera

Mesin Suzuki Thunder 250 skinny chopper ini dipoles ulang plus ditambah knalpot custom twin port.

Apalagi motor ini bisa dibilang salah satu motor yang populasinya langka di jalanan tanah air.

"Memilih motor ini sebagai basis motor custom tetap ada kekurangannya mas. Salah satunya adalah ketersediaan sparepart yang juga ikut langka. Namun kalau mengikuti info dari komunitas, rasanya substitusi part bisa saja dilakukan," ucap Ekky.

"Dan harga jual motor ini abu-abu banget mas haha. Tergantung kondisi motor, ada yang cuma belasan juta, ada juga yang bahkan sampai diatas 30 jutaan," lanjutnya.

Tapi tetap saja, menurut Ekky memilih Suzuki Thunder 250 sebagai basis modifikasi motor custom miliknya ini menjadi pilihan yang pas.

Yuka Samudera

Mesin 250cc dengan twin port exhaust menjadi nilai jual di Suzuki Thunder 250 ini.

"Kalau buat saya pribadi sih cocok, kubikasi mesinnya besar, ada ciri khas di twin port yang bikin tampilan mesin bakal terlihat kekar, plus suaranya yang punya keunikan tersendiri," kata Ekky.

"Enggak nyesel kok pilih motor ini untuk dicustom jadi skinny chopper kaya punya saya ini hehe," tambahnya ramah.