GridOto.com - Pembalap tim Ferrari, Charles Leclerc menegaskan bahwa dirinya bertanggung jawab penuh atas insiden yang terjadi di F1 Italia 2020 yang digelar Sirkuit Monza, Minggu (6/9).
Charles Leclerc mengaku membuat kesalahan yang mengakibatkan insiden besar pada saat F1 Italia 2020 bejalan 24 lap.
Insiden bermula kala Charles Leclerc terlambat melakukan pengereman saat memasuki tikungan terakhir.
Lalu, Leclerc tergelincir dan menabrak dinding pembatas dalam kecepatan tinggi.
A huge impact for last year's Monza winner on Sunday
Though his race was over, Charles Leclerc was okay after this crash coming out of Parabolica#ItalianGP ???????? #F1 pic.twitter.com/gwZbEQfVdT
— Formula 1 (@F1) September 6, 2020
Baca Juga: Peringati Balapan Ke-1.000, Tim Ferrari Akan Pakai Livery Spesial Bernuansa Retro di F1 Tuscan 2020
"Saya kehilangan kendali pada mobil. Itu kesalahan saya. Tetapi jujur itu merupakan balapan yang sangat sulit," kata Leclerc dilansir GridOto.com dari Crash.net.
Leclerc mengakui bahwa dirinya kesulitan untuk menyatu dengan ban hard yang membuatnya tak bisa melaju dengan cepat.
Ketika mencoba untuk memacu mobilnya, Leclerc harus kehilangan kendali dan menabrak dinding pembatas.
"Saya sangat kesulitan menggunakan ban hard. Saya berusaha untuk memacu mobil tapi kehilangan kendali di tikungan terakhir dan terlibat insiden," ujar Leclerc.
Baca Juga: Pierre Gasly Langsung Ditelpon Presiden Prancis Usai Menang F1 Italia 2020, Tapi ...
"Itu sepenuhnya kesalahan saya. Benar-benar sulit mengendalikan mobil untuk menghindari insiden. Namun tetap tak ada alasan, itu kesalahan saya," tambah Leclerc.
Padahal pada F1 Italia tahun lalu, Leclerc tampil impresif dan keluar sebagai pemenang.
Balapan F1 Italia pastinya akan menjadi pelajaran besar bagi tim Ferrari jika masih ingin bertarung di barisan terdepan.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Crash.net |
KOMENTAR