GridOto.com - Ban untuk kendaraan komersial ringan, Michelin Agilis 3 secara resmi diluncurkan pada hari ini, Senin (7/9/2020).
Steven Vette, Presiden Direktur Michelin Indonesia mengatakan, Michelin Agilis 3 dilengkapi dengan teknologi inovatif untuk menjadi pendorong pertumbuhan perkotaan.
"Terobosan baru ini adalah wujud strategi berkelanjutan Michelin yang mengutamakan mobilitas yang lebih aman, bersih, mudah diakses, dan efisien," kata Steven dalam keterangan resmi yang diterima GridOto.com, Senin (7/9/2020).
Ban yang menyasar konsumen sektor transportasi dan logistik ini diklaim punya banyak keunggulan.
Baca Juga: KTM Dituduh Menang Setingan dengan Ban Gaib di MotoGP Ceko, Bagaimana Tanggapan Michelin?
Di antaranya jarak pengereman yang lebih pendek dibandingkan kompetitornya.
Saat ban masih baru, jarak pengereman di jalan basah mampu diperpendek hingga lima persen atau 1,9 meter.
Sementara ketika ban sudah dipakai, jarak pengereman di jalan basah mampu ditekan lagi hingga 11 persen atau 3,8 meter lebih pendek.
Sedangkan untuk jarak tempuh, disebutkan mampu lebih jauh 25 persen dibandingkan generasi pendahulunya.
Baca Juga: Fenomena Ban Gaib Warnai Kemenangan KTM di Brno, Hasil Kerja Sama dengan Michelin?
Kemudian rolling resistance atau hambatan gulir yang lebih baik 12 persen, mampu mengurangi konsumsi bahan bakar sebesar 90 mililiter per 100 kilometer.
Serta emisi CO2 yang lebih rendah sebesar 228 gram per 100 kilometer jika dibandingkan dengan rata-rata kompetitor.
Editor | : | Hendra |
KOMENTAR