GridOto.com – Setelah lima seri awal MotoGP 2020 bergulir, kompetisi terlihat seimbang. Apakah karena absennya Marc Marquez? Begini pendapat Danilo Petrucci.
Dalam lima balapan pertama MotoGP 2020, muncul lima pemenang berbeda.
Absennya Marc Marquez disinyalir sebagai penyebab kompetisi MotoGP tahun ini berjalan seimbang.
Apa benar begitu? Simak nih kata pembalap Ducati, Danilo Petrucci yang punya pendapat yang berbeda nih.
Baca Juga: Untuk Menguji Pengembangan Motor KTM, Pol Espargaro Ingin Lawan Marc Marquez di MotoGP 2020
Pembalap tim Repsol Honda Marc Marquez memang menunjukkan kekuatannya pada seri pertama di MotoGP Spanyol 2020, pertengahan Juli lalu.
Sempat jatuh kemudian meneruskan lomba dari urutan 14 sampai ke posisi tiga, sampai akhirnya melakukan kesalahan membuatnya crash parah.
Cedera patah tulang lengan kanan dan harus absen sampai saat ini, memaksa Marc Marquez mengubur peluangnya dalam perebutan gelar juara dunia tahun ini.
Menurut banyak orang, kalau Marc Marquez tidak cedera, maka kejuaraan dunia hanya akan dimonopoli satu pembalap.
Tetapi menurut Danilo Petrucci tidak begitu.
Ban baru Michelin yang membuat pembalap mengalami pasang surut, jadi penyebabnya.
Tak heran jika dalam lima balapan ada empat pemenang berbeda.
Bagaimana perilaku Marc Marquez dalam situasi serupa?
“Saya tidak berpikir akan berubah banyak dengan Marc dibandingkan dengan apa yang kami lihat sejauh ini,“ kata Danilo Petrucci, dilansir GridOto.com dari corsedimoto.com.
Maksud pembalap Italia ini, Marc Marquez juga akan mengalami hal sama dengan pembalap lain, alias tidak akan mendominasi lomba untuk selalu jadi pemenang di tahun ini.
Meskipun ia tidak menyangkal penampilan bagus pembalap Spanyol itu di sirkuit Jerez pada MotoGP Spanyol 2020 itu.
Baca Juga: KTM Dituduh Menang Setingan dengan Ban Gaib di MotoGP Ceko, Bagaimana Tanggapan Michelin?
“Tentu saja, di balapan pertama itu memalukan, karena dia kembali dari posisi terakhir ke posisi pertama, dia hampir menjadi yang pertama,” ujarnya.
“Dia memiliki kecepatan yang luar biasa,” imbuh Danilo Petrucci.
Ia juga memberi contoh, Fabio Quartararo yang menang pada dua balapan di Jerez, toh akhirnya terkalahkan di beberapa balapan selanjutnya.
Yang pasti, sejauh ini, tanpa Marc Marquez musim MotoGP 2020 tidak ada pembalap yang mendominasi.
Hmm.. jadi ban Michelin bisa menumbangkan setiap prediksi ya.
| Editor | : | Fendi |
| Sumber | : | Corsedimoto.com |
KOMENTAR