GridOto.com - Mumpung masih awal bulan September 2020, waktunya update harga BBM terkini dulu ya.
Harga BBM terkini ini untuk 4 SPBU, yaitu Pertamina, Shell, Total, dan Vivo.
GridOto.com mengumpulkan harga BBM terkini dari website resmi produsen BBM dan harga yang tertera di sejumlah SPBU di Bekasi pada 1 September 2020.
Nah, berikut harga BBM terkini September 2020 hasil liputan GridOto.com.
Baca Juga: Daftar Harga BBM Terbaru Juni 2020, Pertamina, Shell, Total, dan Vivo
1. Harga BBM Pertamina
No. | Jenis BBM | Harga |
1 | Pertalite | Rp 7.650 |
2 | Pertamax | Rp 9.000 |
3 | Pertamax Turbo | Rp 9.850 |
4 | Solar Non-Subsidi | Rp 9.400 |
5 | Dexlite | Rp 9.500 |
6 | Dex | Rp 10.200 |
Keterangan: Harga BBM Pertamina diambil pada 1 September 2020 dari sini.
2. Harga BBM Shell
No. | Jenis BBM | Harga |
1 | Regular | Rp 9.075 |
2 | Super | Rp 9.125 |
3 | V-Power | Rp 9.650 |
4 | Diesel | Rp 9.850 |
Keterangan: Harga BBM Shell diambil pada 1 September 2020 dari sini.
Baca Juga: Harga BBM Terbaru, Siapa Jual Bensin Oktan 90 Termurah Saat Ini?
3. Harga BBM Total
No. | Jenis BBM | Harga |
1 | Performance 90 | Rp 9.075 |
2 | Performance 92 | Rp 9.125 |
3 | Performance 95 | Rp 9.650 |
4 | Performance Diesel | Rp 9.850 |
Keterangan: Harga BBM Total diambil pada 1 September 2020 dari SPBU Total Bekasi.
4. Harga BBM Vivo
No. | Jenis BBM | Harga |
1. | Revvo 95 | Rp 9.650 |
2. | Revvo 92 | Rp 9.125 |
3. | Revvo 90 | Rp 9.075 |
4. | Revvo 89 | Rp 7.190 |
Keterangan: Harga BBM diambil pada 1 September 2020 dari SPBU Vivo Bekasi.
Baca Juga: Harga BBM Terbaru Mei 2020, dari Pertamina, Shell, Total sampai Vivo
Sip, sekarang sudah ter-update ya mengenai harga BBM terkini di SPBU Pertamina, Shell, Total, dan Vivo.
Nah, untuk memilih BBM yang tepat silakan lihat rekomendasi pabrikan yang biasa tercantum di buku panduan pemilik alias owner's manual.
Pabrikan mobil dan motor sudah menentukan bahan bakar yang direkomendasikan untuk setiap kendaraan buatan mereka.
Umumnya untuk mesin bensin pabrikan merekomendasikan bahan bakar berdasarkan nilai Oktan atau RON (Research Octane Number) seperti RON 90, 91, 92, dan 95.
Sementara itu kalau pakai mesin diesel maka bahan bakar yang direkomendasikan berdasar bilangan Setana alias CN (Cetane Number) seperti CN 51, 52, dan 53.
Baca Juga: Pakai BBM Rekomendasi Pabrikan, Untung atau Buntung? Ini Jawabannya
Kenapa sih pabrikan bikin rekomendasi bahan bakar dan apa manfaatnya?
Dalam menentukan bahan bakar yang akan dipakai sebuah mobil atau motor pabrikan telah melakukan riset yang dalam.
Ketika mendesain sebuah mobil, pabrikan sudah menimbang berbagai faktor, salah satunya adalah rasio kompresi.
Agar mesin bisa bekerja dalam kondisi terbaik, dibutuhkan bahan bakar dengan nilai Oktan/Research Octane Number (RON) untuk mesin bensin atau bilangan Setana/Cetane Number buat mesin diesel yang sesuai dengan spesifikasi mesin.
"Kalau pakai bahan bakar mesti dengan RON atau Cetane Number yang sesuai rekomendasi pabrikan, ini akan membuat pembakaran akan lebih sempurna dan membuat tenaga mesin menjadi optimal," jelas Yus Triwidjajanto Zaenuri, Ahli Konversi Energi Fakultas Teknik dan Dirgantara Institut Teknologi Bandung (ITB).
Sebaliknya, bila menggunakan bahan bakar yang tidak sesuai dengan rekomendasi pabrikan malah akan memberikan beberapa dampak negatif pada mesin.
"Banyak sekali dampak negatifnya, contohnya akan banyak kerak di ruang bakar atau panas berlebih yang bisa merusak komponen internal mesin," tutup Yus sambil tersenyum.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR