GridOto.com - Cermat saat beli mobil bekas, bagian interior ini bisa jadi tanda unit odometer reset lho Sob.
Kerap kali pedagang mobil bekas nakal melakukan reset pada odometer untuk mengelabui calon konsumen melihat bahwa jarak tempuh mobil masih rendah.
Odometer reset dilakukan secara manual dengan mengurangi angka odometer panel instrumen sehingga jarak tempuh mobil terlihat rendah dari kondisi real.
"Bisa lihat bagian interior yang paling sering dipegang tapi hampir tidak pernah diganti, yaitu setir dan shift knob," terang Masyogi Adiputra, Head of Marketplace Carro Indonesia kepada GridOto.com.
Masyogi mencontohkan seperti mobil bekas produksi tahun 2018 dengan jarak tempuh normal sekitar 20.000 hingga 30.000 km.
Baca Juga: Khawatir Beli Mobil Seken Bekas Terendam Banjir? Bisa Cek Bagian Ini
Pada bagian lingkar setir bagian lekukan ibu jari mulai sedikit mengilap karena gesekan saat memutar setir.
"Begitu juga shift knob baik kulit, plastik, atau soft touch biasanya sudah mulai mengilap dan sedikit lengket," tutur Masyogi.
Patut dicurigai ketika km mobil bekas berkisar di 20.000 tetapi bagian ibu jari lingkar setir atau shift knob sudah pecah atau ngelotok.
"Berarti itu pemakaian mobil sudah cukup tinggi, hampir tidak mungkin kalau sering dijemur bisa sampai ngelotok, minimal retak saja," ungkap Masyogi.
"Kalau kondisinya terlalu bagus atau seperti baru juga perlu dicurigai, kemungkinan sudah diganti atau retrim untuk mengelabui konsumen," tambah Masyogi.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR