GridOto.com - Kondisi rem cakram mobil harus dirawat dengan baik.
Terlebih saat musim hujan yang yang kemungkinan dimulai dari saat ini.
Air hujan akan membawa kotoram dan pasir halus sehingga masuk ke bagian rem cakram mobil.
Kotoran yang terbawa ini akan mudah menempel pada bagian rem cakram mobil seperti pada bagian rotor atau piringan cakram.
Pun demikian dengan bagian kampas rem yang juga rawan disusupi oleh kotoran.
Baca Juga: Begini Cara Mudah Deteksi Rem Cakram Mobil Mengalami Masuk Angin
"Untuk rem cakram sebaiknya lebih diperhatikan saat kondisi hujan," buka Andy pemilik Honda Clinic Auto Tech Support (HCATS).
Kampas rem dan piringan cakram yang kotor akan menyebabkan rem menjadi kurang pakem.
"Untuk membersihkan rem sebenarnya mudah saja hanya perlu ketelitian dan kesabaran," tambahnya.
Rem cakram bisa dibongkar dan dibersihkan satu per satu komponennya.
Hal ini dikenal efektif untuk membersihkan kotoran akibat terbawa air hujan.
Baca Juga: Efek Rem Cakram Mobil Masuk Angin Ternyata Bisa Berbahaya Sob
Akan tetapi bila tidak mau membongkar ban bisa dengan menyemprotkan cairan brake cleaner.
Brake cleaner ini berfungsi untuk merontokkan kotoran-kotoran yang menempel pada permukaan kampas rem dan piringan cakram.
"Bila sebelumnya membersihkan rem setiap 10.000 kilometer sekali maka sekarang ini ini wajib dipersingkat," tutup Andy yang bengkelnya ada di Pondok Kopi, Jakarta Timur.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR