GridOto.com - Tak jarang ditemukan pengendara motor yang mendengarkan musik menggunakan headset saat berkendara.
Alasannya biasanya cukup beragam, mulai supaya riding lebih rileks, mengurangi rasa jenuh, hingga menghindari stres saat menerjang kondisi lalu lintas yang macet.
Namun ternyata, berkendara sambil mendengarkan musik malah bisa membahayakan keselamatan diri sendiri dan orang lain.
Seperti yang diungkapkan oleh Sony Susmana, selaku Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia(SDCI).
Baca Juga: Street Manners: Sebelum Pasang Crash Bar, Bikers Wajib Perhatikan Hal Ini Dulu
Menurutnya, riding sambil mendengarkan musik jelas tidak aman.
Pasalnya, pendengaran dapat terganggu, sehingga komunikasi yang diberikan kendaraan orang lain tidak dapat diterima dengan baik.
"Selain itu, juga membuat pancaindra terbelah, mata melihat lingkungan tapi pikiran terbawa emosi dari lantunan musik, sehingga tidak fokus," kata Sony kepada GridOto.com, Minggu (9/8/2020.
"Sementara, berkendara membutuhkan konektivitas semua pancaindra dalam bereaksi merespons potensi-potensi bahaya," jelasnya.
Baca Juga: Street Manners: Jangan Hanya Mementingkan Tampilan, Ini Bahaya Papas Busa Jok Motor Terlalu Tipis
Menjaga konsentrasi saat berkendara sendiri juga diatur dalam UU No. 22 Tahun 2009, Pasal 106 Ayat 1, yang berisi:
Setiap orang yang mengemudikan kendaraan bermotor di jalan wajib mengemudikan kendaraannya dengan wajar dan penuh konsentrasi.
Maksud 'penuh konsentrasi' adalah setiap orang yang mengemudikan kendaraan bermotor dengan penuh perhatian dan tidak terganggu perhatiannya karena sakit, lelah, mengantuk, menggunakan telepon atau menonton televisi atau video yang terpasang di kendaraan, atau meminum minuman yang mengandung alkohol atau obat-obatan sehingga mempengaruhi kemampuan dalam mengemudikan kendaraan.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
KOMENTAR