Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Cerita Nabilla Amalia yang Riding Pulang Pergi Kantor Naik Motor Hingga 2 Jam Lebih

Wisnu Andebar - Minggu, 9 Agustus 2020 | 13:19 WIB
Nabilla Amalia
Instagram @billaaaid
Nabilla Amalia

GridOto.com - Selain dikenal sebagai influencer yang doyan motoran, Nabilla Amalia ternyata juga seorang mahasiswi dan karyawan di salah satu perusahaan swasta.

"Iya kuliah juga, kerja juga. Menurut saya wanita di zaman modern seperti sekarang juga harus punya penghasilan sendiri," kata wanita yang akrab disapa Billa ini dalam Ngobrol Virtual (NGOVI) yang digelar oleh OTOMOTIF Group, Sabtu (8/8/2020).

Ia bercerita, dalam kesehariannya harus menempuh jarak puluhan kilometer menggunakan motornya untuk menuju ke tempat kerja.

"Rumah di Pamulang, kantor di wilayah Sudirman, kalau dihitung sekali jalan bisa sejam, itu kalau enggak macet," ujar wanita pengguna Yamaha Aerox itu.

Baca Juga: Perhatian Banget Sama Motornya, Nabilla Amalia Ganti Oli Setiap Jarak Segini

Meski begitu, Billa sendiri mengakui kalau hal itu bukanlah suatu masalah karena ia memang senang riding jarak jauh.

"Orangnya memang suka jalan, jadi lebih senang kerja yang jaraknya jauh. Jadi serasa turing, pulang pergi jaraknya seperti ke Puncak, Bogor bisa dua jam," terangnya.

Bahkan, untuk perjalanan pulang saja Billa kerap kali menghabiskan waktu hampir dua jam karena padatnya kondisi lalu lintas di ibu kota.

Nabilla Amalia mengendarai Yamaha Aerox miliknya
Instagram @billaaaid
Nabilla Amalia mengendarai Yamaha Aerox miliknya

"Kalau pulang bisa sejam setengah lebih karena macet," imbuhnya.

Baca Juga: Wuih, Begini Modifikasi Motor Ala Atenk Katros dan Nabilla Amalia saat Isi Waktu Luang di Rumah

Namun ia menilai kalau riding naik motor lebih banyak sisi positifnya ketimbang naik angkutan umum.

"Pertama kan social distancing karena kondisi lagi pandemi Covid-19, selain itu memang lebih hemat pengeluaran dan waktu juga," tandas Billa.

Yamaha Aerox yang dinamai Kenny oleh Nabilla ini juga sudah dilakukan beberapa ubahan mulai bodi hingga kaki-kaki.

Menurutnya, modifikasi yang wajib dilakukan pada motornya adalah pada sektor gas buang atau knalpot.

Baca Juga: Atenk Katros Garage Bagikan Trik Sepele Tapi Jarang Kepikiran Agar Riding Tetap Aman Saat Pandemi Covid-19

"Pasti ganti knalpot ya, jadi racing. Karena tempat kerja jauh, habis subuh langsung berangkat, itu ngantuk bawaannya, jadi knalpot lebih senang yang berisik," ucapnya.

Sedangkan pada sektor mesin, Billa lebih memilih mempertahankan agar kondisinya masih dalam keadaan standar.

"Untuk mesin enggak mau bore up, karena kan motor dipakai harian, jadi main di CVT saja, ganti roller," imbuhnya.

Billa menambahkan, Kenny juga sudah di-repaint dan ada penambahan aksesori karbon, serta pemakaian spion bar end.

 

Editor : Fendi

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

YANG LAINNYA

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa