Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Perhatian Banget Sama Motornya, Nabilla Amalia Ganti Oli Setiap Jarak Segini

Wisnu Andebar - Minggu, 9 Agustus 2020 | 10:31 WIB
Nabilla Amalia mengendarai Yamaha Aerox miliknya
Instagram @billaaaid
Nabilla Amalia mengendarai Yamaha Aerox miliknya

GridOto.com - Oli pada mesin motor memiliki banyak fungsi, selain melumasi komponen jeroan mesin agar gesekan bisa diminimalisir, oli juga bertugas mendinginkan mesin.

Tidak hanya itu, oli juga diciptakan untuk mengendalikan kotoran sisa gram hasil gesekan komponen dalam mesin.

Karena di dalam oli itu terdapat zat pembersih atau agent.

Maka tak heran, ketika oli digunakan dalam waktu yang lama warnanya berubah jadi hitam.

Baca Juga: Wuih, Begini Modifikasi Motor Ala Atenk Katros dan Nabilla Amalia saat Isi Waktu Luang di Rumah

Berbicara soal oli, ternyata setiap bikers punya cara tersendiri dalam menentukan interval penggantian oli mesin motornya.

Misalnya saja Nabilla Amalia, seorang infulencer yang doyan motoran ini lebih memilih untuk mengganti oli motornya setiap 2.000 kilometer.

"Kalau saya untuk perawatan motor ganti oli per 2.000 kilometer, biasanya kilometer (tripmeter) di-reset dulu setiap habis ganti oli," kata wanita pengguna Yamaha Aerox ini dalam acara Ngobrol Virtual (NGOVI) yang digelar oleh Otomotif Group, Sabtu (8/8/2020).

Atenk Katros dan Nabilla Amalia dalam acara Ngobrol Virtual (NGOVI) yang digelar oleh OTOMOTIF Group, Sabtu (8/8/2020).
Wisnu/GridOto.com
Atenk Katros dan Nabilla Amalia dalam acara Ngobrol Virtual (NGOVI) yang digelar oleh OTOMOTIF Group, Sabtu (8/8/2020).

"Nah dari situ nanti kan terlihat kalau jarak tempuh sudah 2.000 kilometer pasti langsung ganti oli," sambungnya.

Baca Juga: Atenk Katros Garage Bagikan Trik Sepele Tapi Jarang Kepikiran Agar Riding Tetap Aman Saat Pandemi Covid-19

Sementara itu Andi Akbar, selaku modifikator sekaligus owner Katros Garage yang dalam acara NGOVI kali juga diundang sebagai narasumber membagikan pengalamannya soal penggantian oli.

Menurut pria yang lebih akrab dipanggil Atenk Katros ini, penggantian oli sebenarnya tidak hanya berpatokan dari jumlah kilometer, tapi juga dari waktu.

"Saya ada beberapa motor dan dipakainya juga bergantian, jadi kalau berpatokan dari kilometer pasti enggak tercapai untuk jaraknya," ungkap Atenk.

"Jadi saya lebih berpatokan sama waktu, dua bulan sampai tiga bulan ganti," lanjutnya.

Baca Juga: Begini Cara Mudah Melihat Sludge Oli Mesin, Bisa dari Sini Sob

Dalam memilih oli untuk mesin motor, Atenk menganjurkan untuk memerhatikan kode Society of Automotive Engineers (SAE) atau tingkat kekentalan oli.

"Jangan sampai motor modern dikasih oli yang terlalu kental. Kalau olinya terlalu kental mesin juga bisa jadi berat kinerjanya," terangnya.

"Jadi memang yang paling penting harus tahu spesifikasi oli yang dibutuhkan oleh mesin," pungkas Atenk.

 

Editor : Eka Budhiansyah

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

YANG LAINNYA

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa