GridOto.com - Pabrikan asal Amerika Serikat, Jeep sudah terkenal dengan line up SUV buatannya, salah satunya Wrangler.
Nah kali ini, Jeep dikabarkan tengah menyiapkan Wrangler yang lebih ramah lingkungan dengan mengubahnya menjadi SUV Plug-in Hybrid.
SUV Plug-in Hybrid dengan nama Jeep Wrangler 4Xe ini ditampilkan pada sebuah cuplikan video pada akun Youtube Jeep.
Baca Juga: Modifikasi Jeep Wrangler Terlihat Biasa Tapi Jantungnya Pakai Mesin VW
Pada video itu disebutkan bahwa Jeep Wrangler 4Xe ini dapat melibas jalur off-road tanpa adanya suara raungan mesin.
Dengan adanya video tersebut, Jeep seakan ingin membawa SUV ikoniknya itu ke tingkat terbaru dengan membuatnya menjadi kendaraan Plug-in Hybrid yang tentunya ramah lingkungan.
Dilansir dari Caradvice.com.au, Jeep Wrangler 4Xe diperkirakan bakal punya beberapa pilihan mesin, yakni V6 3.600 cc, 2.000 cc turbocharged, 2.100 cc turbodiesel dan V6 3.600 cc rubodiesel.
Lalu untuk baterai yang ditanamkan ke SUV hybrid itu dikatakan punya daya yang mampu membawa kendaraan tersebut melaju sejauh 51 Km.
Baca Juga: Harga Bekas Jeep Grand Cherokee 2000-2008, Mulai Rp 128 Juta
Kehadiran Jeep Wrangler 4Xe akan menjadi sebuah lompatan besar bagi pabrikan Amerika Serikat ini untuk menuju mobilitas listrik pada 2022 mendatang.
"Saya percaya apabila kami mengeluarkan Wrangler listrik di masa depan, itu akan menjadi Wrangler yang lebih baik. Kemampuan off-road SUV itu akan menjadi lebih baik dan bisa melakukan hal yang tak dapat dilakukan saat ini," ujar Kepada Desain Jeep, Mark Allen.
Allen menambahkan, pihaknya tak terlalu memikirkan mesin yang digunakan dalam Wrangler itu nantinya, namun yang jelas penggeraknya tetap Four Wheel Drive.
Sedikit informasi, selain Jeep Wrangler 4Xe, seri lainnya seperti Jeep Renegade 4Xe dan Jeep Compass 4Xe juga akan ikut dalam jajaran SUV Plug-in Hybrid buatan pabrikan Amerika Serikat ini.
Supaya enggak penasaran, sobat bisa cek nih cuplikan teasernya:
| Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
| Sumber | : | Caradvice.com.au,Youtube / Jeep |
KOMENTAR