GridOto.com – Musim balap MotoGP 2020 yang tertunda, akhirnya baru bisa dimulai akhir pekan ini. Jumlah balapan ada 13 seri, seperti apa strategi Marc Marquez?
MotoGP 2020 seharusnya menggelar 20 seri, namun karena pandemi virus Corona atau Covid-19, memaksa kompetisi ditunda dan promotor kejuaraan Dorna Sports memangkas menjadi 13 seri.
Bahkan sirkuit Jerez, Red Bull Ring, Misano, Aragon dan Valencia masing-masing menjadi tuan rumah dua kali.
Sebagai juara dunia MotoGP bertahan, Marc Marquez memberikan tanggapannya menjelang dimulainya MotoGP Spanyol akhir pekan ini.
Baca Juga: Waduh! Ucapan Valentino Rossi Ini Bikin MotoGP Thailand dan Malaysia Terancam Digelar
Marc Marquez mengaku aneh dengan kondisi saat ini, tetapi ia tampaknya enggak mau pusing dengan jumlah balapan.
Karena pembalap tim Repsol Honda ini tidak mengetahui persis berapa jumlah balapan akibat ancaman virus Corona ini.
"Rumit, aneh tidak tahu persis berapa banyak balapan yang akan kita miliki," ucap Marc Marquez, dilansir GridOto.com dari motorsport.com.
Ia menyebutkan bagaimana pendekatannya terhadap situasi sekarang dengan balapan 19 seri tahun lalu.
Baca Juga: Saat Balapan, Marc Marquez Tidak Menganggap Alex Marquez Saudara
“Tapi dalam pikiran saya, mentalitasnya sama,” sebut Marc Marquez.
“Saya selalu berusaha 100% di setiap trek, saya selalu berusaha untuk tidak melakukan kesalahan seperti yang saya lakukan tahun lalu. Itu yang akan saya lakukan,” lanjutnya.
“Strateginya akan sama dengan 10 balapan, 13 atau 20: coba untuk mendapatkan hasil maksimal setiap akhir pekan,” tegas juara dunia MotoGP enam kali.
Putaran pembuka kelas MotoGP 2020 akan dimulai hari ini, Jumat (17/7) dengan sesi latihan bebas pertama (FP1) dan FP2.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | Motorsport.com |
KOMENTAR