Balapan MotoGP Spanyol Dimulai dengan Mengheningkan Cipta Untuk Korban Covid-19

GridOto.com - CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta, menyatakan bahwa MotoGP Spanyol akan dimulai dengan mengheningkan cipta selama semenit sebagai penghormatan kepada korban tewas akibat pandemi Covid-19.

Dorna sendiri telah memastikan bahwa MotoGP 2020 akan menggelar 13 balapan di delapan trek dan lima negara Eropa berbeda

Seri perdana akan digelar di sirkuit Jerez dengan tajuk MotoGP Spanyol pada 17-19 Juli.

Seri kedua digelar di trek yang sama pada 24-26 Juli dengan tajuk MotoGP Andalusia.

Baca Juga: Jonathan Rea Kalahkan Waktu Milik Marc Marquez, Motor WSBK Akhirnya Lebih Cepat dari Motor MotoGP?

Seluruh balapan di Eropa pun diharapkan bisa digelar tanpa penonton demi menaati anjuran physical distancing.

F1 2020 pun telah dimulai di Red Bull Ring, Austria, dan tribun-tribun yang kosong pun dipakai sebagai ruang iklan dan sponsor agar bisa tertangkap oleh kamera televisi.

Ezpeleta pun mengaku pihaknya belum mengambil keputusan serupa untuk MotoGP Spanyol dan Andalusia nanti.

"Kami masih punya waktu untuk memikirkan keputusan soal itu. Tapi kami selalu terbuka menerima semua ide baru atau kesepakatan dengan para promotor," kata Ezpeleta dilansir GridOto.com dari Corsedimoto.

Baca Juga: Pernikahan Valentino Rossi Ditunda Karena Dikontrak Petronas Yamaha?

"Pesan apa pun yang tertera di tribun bakal lebih enak dilihat ketimbang kursi-kursi yang kosong," ujar Ezpeleta.

Selain menjadi ruang sponsor, tribun-tribun di sirkuit Red Bull Ring juga dipakai F1 sebagai ruang untuk memberi pesan-pesan sosial seperti 'Black Lives Matter' dan 'End Racism'.

Meski begitu, Ezpeleta mengaku takkan mengambil langkah serupa.

Ezpeleta lebih memilih memberikan tribut kepada para pekerja medis yang berjuang di garda terdepan dalam melawan Covid-19, dan memberikan penghormatan kepada para korban meninggal.

Baca Juga: Bos Tim Petronas Yamaha Kasih Kode Bakal Umumkan Kontrak Valentino Rossi Hari Ini

"Kami ingin berterima kasih kepada para dokter dan pekerja medis yang telah melakukan pekerjaan mulia untuk orang-orang yang sakit akibat virus corona," jelas Ezpeleta.

"Kami pun akan mengheningkan cipta semenit di Jerez untuk semua orang yang meninggal akibat virus ini," tutupnya.