GridOto.com - Adanya pandemi Covid-19 membuat aktivitas masyarakat menurun, seperti di Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri).
Diketahui, menurunnya aktivitas masyarakat Kota Batam juga berimbas pada berkurangnya arus kendaraan yang melintas.
Kepala Bidang (Kabid) Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Batam, Edward Purba mengatakan, presentasu arus kendaraan sejak adanya pandemi Covid-19 menurun hingga 40 persen.
"Paling terasa karena banyak (orang) bekerja dari rumah (Work From Home), (ditambah) sekolah juga libur. Ini sangat mempengaruhi volume kendaraan di jalan," ujar Edward, dikutip GridOto.com dari Tribunbatam.id, Kamis (09/07/2020).
Baca Juga: Dishub Kota Bandung Pertimbangkan Terapkan Check Point Lagi di Jalan Raya, Gara-gara Apa?
Edo, panggilan akrab Edward Purba menambahkan, turunnya jumlah kendaraan di jalanan Kota Batam bahkan terjadi di beberapa area yang sering terjadi kepadatan, seperti Simpang Kabil, Simpang Panbil, Simpang UIB dan Simpang Barelang.
"Tapi sejak fase New Normal (jumlah kendaraan) sudah mulai meningkat," imbuhnya.
Menurut Edo, presetase jumlah kendaraan di jalanan Kota Batam saat ini baru sekitar 70 sampai 80 persen.
Diketahui, untuk jam sibuk di Kota Batam terjadi pada pukul 07.00 WIB hingga 08.00 WIB dan pukul 17.00 WIB sampai 18.00 WIb.
Artikel ini telah tayang di Tribunbatam.id dengan judul SELAMA Pandemi Covid-19, Jumlah Kendaraan Melintas di Jalanan Batam Turun 40 Persen
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Tribunbatam.id |
KOMENTAR