GridOto.com - Berkat perkembangan teknologi, belanja spare part secara online memang diyakini bisa mengirit tenaga dan waktu.
Harga spare part dan promo yang ditawarkan di aplikasi toko online juga kadang membuat kita tergiur buat membelinya.
Tapi berbelanja lewat sistem daring ini juga harus ekstra hati-hati, karena banyak barang sampah yang dikemas secara menarik dan dijual dengan harga yang bisa dibilang enggak masuk akal.
Barang sampah yang dimaksud merupakan sparepart bekas atau reject yang diperbaiki kembali (rebuild), lalu dijual pedagang nakal dengan embel-embel barang original, baru, hasil lelangan, gebox (genuine box), dan lain sebagainya.
Baca Juga: Harga Barang Sampah Enggak Masuk Akal di Situs Belanja Online, Pedagang Aksesori dan Sparepart: Konsumen Patut Curiga!
Mintra, pedagang spare part mobil di toko Perdana Jaya Motor di Sentra Otomotif Pasar Segar Depok mengatakan, kasus penjualan barang sampah bukan terjadi baru-baru ini.
"Spare part ribil (rebuild) atau lelangan bisa dibilang sudah dijual bertahun-tahun lamanya, bukan baru-baru ini saja. Istilahnya barang ribil ini adalah sparepart reject, bekas atau rusak tapi dibenerin lagi sebelum dijual. Jadi terlihat baru," kata Mintra kepada GridOto.com, Rabu (8/7/2020).
Menurutnya, masyarakat jangan mudah tergiur dengan deskripsi dan harga spare part di toko online yang terbilang tak wajar.
"Harga itu enggak bisa bohong, selain itu membanding-bandingkan sparepart ori, OEM, KW secara online aja susah. Apalagi barang ribil yang dikemas sudah kayak barang baru," jelas Mintra.
Baca Juga: Ingat! Pedagang Suku Cadang yang Menjual Barang Sampah Bisa Dihukum
Karena itu, Ia menyarankan, pemilik mobil sebaiknya membeli sparepart di toko yang memang jelas alamat dan kontaknya.
"Barang murah belum tentu bagus, kalo beli online barangnya enggak sesuai ekspetasi mau ditukar lagi susah. Jadi mending beli di toko offline atau penjual yang memang jelas alamat dan ada alamat tokonya," sebut Mintra.
"Karena penjual sparepart semacam ini biasanya enggak ada tokonya, dia ngejual aja di online. Kalau kayak saya kan pembeli mau yang ori saya kasih ori, barangnya sesuai lah sama yang dicari," tutupnya.
Nah buat yang sedang berburu sparepart untuk kendaraannya harus waspada ya sob.
Baca Juga: Kiat Belanja Spare Part dan Aksesori Online Ala Komunitas, Biar Enggak Jadi Korban Barang Sampah!
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
KOMENTAR