GridOto.com - Update terbaru dari pembangunan proyek Tol Yogya-Solo.
Akhirnya Izin Penetapan Lokasi (IPL) Tol Yogya-Solo sudah ditandatangani oleh Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Pertahanahan dan Tata Ruang DIY Krido Suprayitno.
"Paling lama pembebasan lahan maksimal 2 tahun setelah penlok (penetapan lokasi/IPL) terbit," ungkapnya, dikutip dari TribunJogja.com, Rabu (8/7/2020).
Krido Suprayitno juga menjelaskan, setelah penlok ditandatangani Gubernur DIY, pihaknya akan memulai memasang patok mulai Minggu pertama bulan Agustus mendatang.
Untuk pemasangan patok akan dilakukan dengan menyisir dari wilayah timur dengan perbatasan Jawa Tengah di Tamanmartani, Yogyakarta.
"Nanti bertahap menuju ke wilayah tengah Kecamatan Depok, wilayah Depok sama Kecamatan Mlati, itu kita selesaikan di mana penlok Yogya-Solo berakhir di desa Tirtoadi," urainya.
Ia menambahkan di Tirtoadi tersebut nantinya akan dibangun jembatan junction Tirtonadi.
Baca Juga: Tol Yogya-Solo dan Yogya-Bawen Bakal Dibangun Mulai 2021, Trase dan Sumbu Imajiner Jadi Perhatian
"Di situlah wilayah Tirtoadi kelewatan trase Tol Yogya-Solo dan juga Yogya-Bawen. Satu desa dilewati trase Yogya-Solo dan Yogya-Bawen. Hanya Tirtoadi (desa yang dilewati beberapa trase). Sangat penting Tirtoadi karena indikator keberhasilan pengadaan lahan ke depan," ujarnya.
Krido mengungkapkan, jembatan junction tersebut membutuhkan lebih dari 100 bidang tanah untuk dua trase tol.
"Kita fokus untuk bidang-bidang yang kita cermati betul. Itu prinsip untuk Yogya-Bawen," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul BREAKING NEWS : IPL Tol Yogya-Solo Telah Ditandatangani Sultan, Pembebasan Lahan Maksimal 2 Tahun
Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
Sumber | : | TribunJogja.com |
KOMENTAR