GridOto.com - Berkembangnya teknologi membuat jenis lampu kendaraan baik mobil ataupun motor makin beragam, mulai dari Halogen, HID dan yang terbaru LED.
Tapi selain jenisnya, warna cahaya lampu utama kendaraan juga bervariasi sob, misalnya warna kuning, putih, kuning agak memutih, putih kebiruan dan lain sebagainya.
Arief Hidayat, CEO PT Welty Indah Perkasa (Wealthy Group) mengatakan, perbedaan warna pada lampu kendaraan dipengaruhi oleh beberapa faktor.
"Lampu itu bisa memiliki perbedaan warna karena gas serta kaca yang digunakan di bohlam lampu yang dipakai di kendaraan," ujar Arief Hidayat pada diskusi virtual 'How To Choose the Quality Automotive Bulbs', Jumat (3/7/2020).
Baca Juga: Perbandingan Lampu Halogen, HID dan LED, Mana Yang Paling Baik?
Arief mengungkapkan, perbedaan warna lampu juga akibat tingkat colour temperature atau yang biasa disebut Kelvin.
"Semakin tinggi angka Kelvin-nya maka warna cahaya lampu yang dihasilkan akan semakin berwarna putih," katanya.
Meski begitu, ada standar atau batasan Kelvin untuk lampu kendaraan agar sinarnya tidak membahayakan pengendara.
"Lampu kendaraan ini tidak boleh dari 8 ribu Kelvin. Kalau lebih dari itu sinar lampu akan susah menembus hujan ataupun cuaca berkabut dan hal ini yang sering terjadi," ungkap Arief Hidayat.
Baca Juga: Jangan Sampai Ketipu Iklan, Berikut Cara Memilih Lampu LED Berkualitas
Demi keselamatan sesama pengguna jalan, sebaiknya tetap gunakan lampu sesuai standar pabrikan ya sob.
Jangan malah menggunakan lampu yabg terlalu terang atau angka Kelvin-nya terlalu tinggi.
Editor | : | Fendi |
KOMENTAR