GridOto.com - Buat para pengguna motor yang masih pakai headlamp model bohlam pasti jengkel kalau tiba-tiba bohlamnya sering putus.
Bohlam yang sering putus menandakan ada masalah di area kelistrikan motor kalian.
"Ini putusnya antara seminggu setelah dipasang atau lebih cepat ya," buka Santoso mekanik Prima Motor di daerah Sunter, Jakarta Utara.
"Bohlam putus biasanya karena soket yang terbakar, tapi kalau soket ternyata normal kita wajib cek area lain," lanjut Toso sapaan akrabnya.
Baca Juga: Lengkap, Ini Isi Paket Pelek Cakram Belakang VND di Yamaha Aerox 155
Toso menyarankan untuk mengecek area kiprok atau regulator.
"Sebelum cek kiprok kita cek dulu kabel-kabelnya, jangan-jangan ada kabel yang putus," tambahnya.
"Soalnya sering mekanik mendeteksi kiprok rusak tanpa mengecek kabelnya," wanti Toso.
"Kalau hanya mengganti kiprok tapi kabelnya ada yang putus sama saja nanti," tegasnya.
Baca Juga: Ini Alasan Saat Kawasaki 150 KLX Bore Up Jadi 200 Cc Perlu Ganti Dinamo Starter
"Malah kiprok rusak bohlam juga putus lagi," ungkapnya.
Menurut Toso gejala kiprok rusak itu tidak bisa dideteksi tanpa penggunaan alat.
"Harus pakai multitester untuk menguji apakah kiprok masih berfungsi dengan baik atau tidak," tutupnya.
Tuh, jika bohlam kalian sering putus coba dicek.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR