GridOto.com - Ojek online di Kota Bandung kembali diizinkan untuk mengangkut penumpang, dengan catatan operator harus memberi jaminan driver melakukan protokol kesehatan.
Hal ini disampaikan oleh Wali Kota Bandung, Oded M Danial bahwa pemberian izin transportasi khususnya ojek tergantung pada kesiapan operator.
“Kebijakan kami di Kota Bandung ketika ada komunitas atau pengusaha yang ingin melakukan kelancaran usahanya lagi, saya meminta mengajukan usulan untuk mengaktifkan kegiatan,” ujar Oded M Danial seperti yang dikutip GridOto.com dari TribunJabar.id.
Ia menegaskan, terdapat beberapa hal yang harus dipenuhi perusahaan agar diperbolehkan kembali beroperasi, yang terpenting yakni menjalankan protokol kesehatan.
Baca Juga: Tanggapi Wacana Ganjil Genap Motor, Asosiasi Ojol Beri Komentar Begini
“Barusan sudah saya arahkan agar pengusaha secepatnya mengusulkan. Selain itu, ada komitmen menandatangani dan siap melakukan protokol kesehatan dengan baik dan benar,” ujar Oded.
Becquini Akbar, selaku Vice President Gojek Jawa Barat-Banten mengatakan, pihaknya telah siap untuk mengajukan surat kepada Pemkot Bandung untuk kembali beroperasi menarik penumpang.
"Realisasi surtanya akan dikirimkan hari ini. Kami akan menunggu waktu panggilan dari Ketua Harian Gugus Tugas Covid-19. Kami siap persentasi dan simulasi lagi,” tuturnya.
Ia menjelaskan ada beberapa langkah untuk memastikan kenyamanan bagi mitra dan kendaraan yang steril, yakni dengan menyediakan posko aman bersama Gojek dengan melakukan pemanggilan mitra Gojek secara rutin.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | TribunJabar.id |
KOMENTAR