GridOto.com - Tiga bulan lamanya layanan uji kir di Dinas Perhubungan (Dishub) Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) ditutup.
Hal tersebut membuat ribuan kendaraan roda empat terpaksa tak lakukan uji kir untuk sementara waktu.
"Berdasarkan data kami, sejak 30 Maret (2020) hingga hari ini (Senin, 29/06/2020) terdapat 1.824 kendaraan roda empat yang tak dapat melakukan uji kir," ujar Daru Sasongko, Kepala UPT Pengujian Kendaraan Bermotor Dishub Gunungkidul, Senin (29/06/2020), dilansir dari Tribunjogja.com.
Mengetahui hal tersebut, pihak Dishub berencana untuk membuka kembali layanan uji kir pada 1 Juli 2020 mendatang.
Baca Juga: Selama Pandemi Covid-19, Jumlah Kendaraan Uji Kir di Dishub Batang Menurun Drastis
Para petugas akan menerapkan protokol kesehatan hingga melakukan pembatasan jumlah kendaraan yang dilayani untuk uji kir.
Diketahui, jumlah kendaraan yang akan dilayani uji kir per harinya sebanyak 25 unit saja.
Para pengendara pun akan dicek suhunya dan diwajibkan menggunakan masker.
"Saat proses uji (kir), pengendara diharapkan tetap di dalam kendaraan. Hasil pengujian nantinya akan diletakkan pada kaca depan mobil agar tidak bersinggungan langsung dengan petugas," terang Daru.
Baca Juga: Layanan Kir Sukoharjo Dibuka, Kepala Dishub : Ada 2.500 Kendaraan yang Tertunda
Agar pelaksanaan uji kir nantinya berjalan lancar, pihak Dishub Gunungkidul sempat melakukan simulasi pada Senin (29/06/2020) pagi tadi.
Sementara itu, Kepala Dishub Gunungkidul, Wahyu Nugroho menyampaikan, para petugas nanti akan mengenakan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap saat melakukan uji kir.
"Nanti sistem pelayanannya siapa yang datang duluan akan langsung kami layani agar efisien," jelas Wahyu.
Wahyu menambahkan, denda tidak akan diterapkan pada kendaraan yang masa uji kir-nya habis saat layanan ditutup.
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Terdampak COVID-19, Ribuan Kendaraan di Gunungkidul Tak Bisa Lakukan Uji KIR
Editor | : | Hendra |
Sumber | : | Tribunjogja.com |
KOMENTAR