Plus Minus Ninja 150 RR Bertampang Aprilia RSV4 dan Pro Arm NSR SP

GridOto.com - Kawasaki Ninja 150 RR garapan Deddy Dermawanto yang juga pemilik workshop DJ Custom ini memang unik banget sob.

Pakai body kit ala Aprilia RSV4 dan penggunaan pro arm Honda NSR 150 SP di kaki-kaki belakang membuat motor ini terlihat racing look banget.

Tentu saja yang namanya modifikasi, jelas ada plus minus selama ataupun sesudah proses modifikasi, yuk kita simak penuturan dari Deddy sob!

Kelebihan motor Ninja 150 RR 'gado-gado' ini ada di bagian estetikanya sob, jelas jika sobat riding dengan motor ini, pasti jadi pusat perhatian, khususnya ke sesama pecinta motor 2 tak.

"Kalau soal estetika sih jelas mas saya ditanya orang terus hehe. Dan juga menurut saya penggunaan pro arm menjadi keunikan tersendiri di motor ini. Di body kit nya yang tampil beda dengan mtor pada umumnya. Sehingga bisa jadi daya tarik sendiri kalo di jalan. Karena bikin orang penasaran ini aslinya motor apa hehehe," tukas Deddy.

"Ohya kebetulan ini menjadi ikon bengkel saya mas, ya jadi display product gitu hehe. Kebetulan pernah juara dalam ajang kontes modifikasi. Sama ini menurut saya pemakaian pro arm NSR 150 SP ini bikin motor lebih stabil kalau nikung-nikung gitu. Menurut saya itu sih mas," tambahnya.

Sedangkan minusnya jelas ditemukan Deddy ketika proses penggarapan motor ini, terlebih di bagian pengerjaan body kit custom dan pemasangan pro arm NSR 150 SP nya.

"Paling utama di bagian pemasangan pro arm NSR SP nya mas. Kita musti tepat dan pas pasangnya, harus center biar stabil juga. Ada beberapa penyesuaian di bagian boshing arm dan musti ngepapas sedikit di bagian armnya biar terpasang sempurna," kata Deddy.

"Untuk pembuatan body kit customnya juga disesuaikan dengan body dan rangka asli si Ninja 150 RR nya mas. Biar pas dan proporsional ketika finishing. Pemilihan cat juga motif strippingnya juga saya perhatikan lumayan detail dan makan waktu hehe," ujar Deddy.

"Ohya karena ini motor ngga ada sepakbor belakang, makanya anti becekan mas haha. Biar ngga nyiprat, sama bagian kemudinya menurut saya lebih bikin pegal karena pemakaian stang jepit underbone. Ya itu soal selera sih mas hehe, resiko kalau buat saya karena suka pakai stang tipe begini," tambah Deddy menjelaskan.