GridOto.com – Hampir seluruh mobil yang diluncurkan saat ini sudah dilengkapi dengan kunci elektronik alias smart key.
Smart key pada mobil modern ini komunikasi antara transmitter (di remote) dan reciever (di mobil) menggunakan frekuensi radio khusus.
Bila nilai sinyal frekuensi radio kedua komponen sama, maka Anda bisa membuka pintu mobil dengan menekan tombol di remote atau di handel pintu mobil.
Jika mobil dibekali tombol starter mesin, maka begitu Anda berada di dalam kabin dan menekan pedal rem mesin mobil bisa langsung dinyalakan.
Namun, ada mitos yang mengatakan bahwa kaca film bisa mengganggu sinyal smart key, apa benar demikian?
(Baca Juga: Baterai Remote Kunci Toyota Avanza Kepayahan, Begini Cara Gantinya)
Untuk mengetahui jawabannya, GridOto.com bertanya langsung kepada Raymond Lie, pemilik dari Komandan Key yang berlokasi di Bursa Otomotif Sunter, Jakarta Utara (22/6).
Ia mengungkapkan material kaca film yang digunakan baik mengandung metal atau non-metal tidak akan mengganggu kerja sinyal smart key.
"Karena gelombang yang dihasilkan smart key berupa radio frekuensi, dia hanya bisa terpengaruh oleh gelombang magnet seperti elektromagnetik dari menara BTS," terang Raymond.
Namun, menurut Raymond, penggunaan kaca film berbahan metal bisa mengganggu kerja sinyal beberapa remote mobil saja.
Yang bisa terganggu adalah remote mobil dengan sistem infrared (sinar infra merah) yang banyak digunakan pada mobil-mobil tua produksi di bawah tahun 2000.
"Tapi itu untuk remote yang masih pakai sinar infra merah seperti di mobil lawas era 90-an, kandungan metal kaca film akan memantulkan pancaran sinar infra merah sehingga mobil tidak bisa dibuka dari remote," ujar Raymond.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR