GridOto.com – Perseteruan antara tim Renault dan kubu Red Bull kembali panas. Dr Helmut Marko bilang tim Renault tes mesin baru pakai mobil lama di Red Bull Ring, Austria.
Belum lama ini, Helmut Marko kesal dengan manajemen Red Bull Ring yang membolehkan tim Renault tes mobil di sirkuit yang jadi tuan rumah F1 Austria pada awal Juli nanti.
Kini penasihat Red Bull itu memberikan komentar bahwa tim Renault yang tes di Red Bull Ring pekan lalu, menggunakan mesin baru.
Seperti diketahui, Formula 1 tidak mengizinkan tim melakukan tes dengan mobil baru untuk pemanasan menjelang dimulainya balap F1 2020.
Baca Juga: Red Bull Kesal Karena Tim Renault Boleh Tes Mobil F1 di Austria
hanya boleh pakai mobil spek lama, setidaknya dua tahun lalu atau yang dipakai pada musim balap F1 2018.
Tim Renault pun menurunkan mobil RS18 untuk dipakai Daniel Ricciardo dan Esteban Ocon di Red Bull Ring.
Il est prêt (he was born prêt).
???? 143 laps
???? 614kmAnd of course, still:
— Renault F1 Team (@RenaultF1Team) June 17, 2020
???? R.S.18
???? Red Bull Ring#RSspirit @OconEsteban pic.twitter.com/JoR6pCb5F8
Dikutip GridOto.com dari grandpx.news, Helmut Marko mengatakan, "Mereka menggunakan mobil berusia dua tahun tetapi dengan mesin baru.”
"Saya terkesan dengan keandalan mereka, tetapi saya lebih tertarik pada apakah Renault benar-benar perlu menyewa Red Bull untuk tes," lanjutnya.
Baca Juga: Tim Mercedes dan Ferrari Tes Mobil F1, Tim Red Bull Harus Gigit Jari
Red Bull Ring akan jadi tuan rumah untuk dua balapan pembuka musim balap F1 2020, yaitu pada 5 dan 12 Juli.
Tim Red Bull dan Renault pernah bekerja sama sejak 2007 hingga 2018, kemudian tim beralih ke power unit Honda mulai 2019.
Mereka tidak bisa melakukan tes, karena pada 2018 tim masih pakai mesin Renault yang dilabel TAG-Heuer.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | Grandpx.news |
KOMENTAR