GridOto.com - Skutik yang dicustom untuk jadi trail mungkin hanya fokus di kaki-kaki dan bodi saja.
Tapi sedikit berbeda dengan Yamaha Mio milik Bery Komara ini karena ubahannya cukup drastis.
Bery memang pernah menggeluti dunia trail namun sempat vakum dan akhirnya kembali lagi.
Menariknya, ia ogah pakai motor trail pada umunya, entah itu sport atau bebek.
Baca Juga: OtoJadul: Yamaha Mio Pakai Snorkle, Air Sedalam 1,8 Meter Bukan Masalah
"Setelah coba skutik, malah kecanduan kayak addict gitu," ujar Bery.
Menurutnya salah satu kelebihan skutik adalah enak diajak nikung di tanjakan maupun turunan.
Nah, untuk ubahan awalnya Yamaha Mio ini awalnya hanya diberi pakaian ala trail.
Namun setelah diajak main tanah, sasis sempat patah karena terlalu elastis.
Baca Juga: Nostalgia Modifikasi Yamaha Mio, Tampang Simpel Tapi Partnya Berkelas
"Sempat patah, makanya diperkuat lagi," ungkapnya.
Caranya dengan diberi sasis tambahan berupa sepasang pipa 1 inci yang melintang dari depan hingga tengah.
Posisinya yang tepat dibawah jok membuat rangka tambahan ini semacam backbone pada motor sport.
Tak cuma itu saja, sektor mesin pun mendapat upgrade menjadi 175cc.
Baca Juga: Yamaha Mio Jadi Cafe Racer, Desain Keren dan Nyaman Buat Harian
Upgrade itu dilakukan dengan cara mamakai piston Suzuki Satria F150 dengan klep Honda Tiger serta kruk as Takara.
Terakhir sebagai penyempurna skutik trail ini, bodi KTM 85 dipakai sebagai bodi barunya.
Data Modifikasi
Ban depan: 100/70-17
Ban belakang: 80/90-14
Karburator: Keihin 28mm
Filter udara: TDR
Shock belakang: Gazi
Kruk as: Takara
Klep: Honda Tiger
Setang: Fatbar
Bodi: KTM 85cc
Cakram: Racing One
Editor | : | Ivan Casagrande Momot |
Sumber | : | Tabloid MOTOR Plus |
KOMENTAR