GridOto.com - Meski Honda Accord generasi ke-7 bisa dibeli dengan budget Rp 50 jutaan, sedan mewah ini tentu butuh perbaikan atau minimal penggantian sparepart.
Nah biar enggak kaget, calon pembeli wajib tahu penyakit dari sedan yang muncul dari tahun 2004 sampai 2007 tersebut.
Menurut Deden Hamdani, owner bengkel spesialis Honda, Auto Broundtax Motor (ABM) di wilayah Depok, Jawa Barat, Accord gen 7 mesinnya terhitung bandel asal dirawat dengan baik.
"Di sektor mesin, Accord lawas ini jarang mengalami masalah. Hitungannya bandel dan buat digunakan sekarang masih nyaman banget. Accord ini kan terkenal stabil mobilnya pas dipakai di kecepatan tinggi sekalipun," kata Deden, Minggu (14/6/2020).
Baca Juga: Seken Keren: Tampang Masih Modern, Harga Honda Accord Gen 7 Kini Mulai Rp 50 Jutaan!
Cuma ia menyebut, beberapa kendala kerap ia temukan di sedan dengan mesin 2.400 cc tersebut.
"Kendala paling kaki-kaki butuh perbaikan, kemudian alarm juga suka error atau rusak. Kalau ganti sekitar Rp 1 jutaan, terus seal-seal pompa power steering juga, kalau diganti sekitar Rp 500 ribuan," sebutnya.
Sementara harga sokbreker jika butuh penggantian, harganya mencapai Rp 2 juta untuk 1 soknya.
"Kalau ganti sok, jangan pakai merek selain ori. Karena sering kejadian baru pakai 2 bulan aja sudah bermasalah seperti bunyi-bunyi, untuk part kaki-kaki juga lebih baik original karena berisiko," terang pria yang dulu bekerja di bengkel resmi Honda tersebut.
Baca Juga: Seken Keren: Honda Accord Generasi Ke-7 Ada Dua Tipe, Ini Perbedaan Fiturnya!
Selain itu, karena usianya yang terbilang tua, engine mounting Accord gen 7 jika rusak perlu diganti.
"Masalah Accord gen 7 lainnya paling engine mounting rusak, bushing arm, selang radiator. Harga engine mounting-nya 1 pcs bisa Rp 500 ribu sampai 600 ribuan lebih, sementara Accord pakai 5 pcs mounting," terang Deden.
Sementara itu, transmisi matic yang biasanya jadi momok untuk sedan mewah bekas justru tak perlu dikhawatirkan pembeli Accord gen 7.
"Transmisi matic Accord lawas ini terhitung kuat dan jarang yang bermasalah, malah lebih cengeng punya CR-V gen 2. Yang penting rutin ganti oli transmisi tiap 20 ribu kilometer," tutup Deden.
Baca Juga: Seken Keren: Tetap Terlihat Mewah, Ini Alasan Honda Accord Gen 7 Menarik Buat Dibeli
Auto Broundtax Motor
Editor | : | Eka Budhiansyah |
KOMENTAR