Begini Detail Protokol Kesehatan di Seri Pertama MotoGP 2020 yang Dimulai Bulan Depan

GridOto.com - Bulan Juli mendatang balapan MotoGP 2020 akan dimulai di sirkuit Jerez, Spanyol.

Dorna Sports telah menyiapkan protokol kesehatan yang harus ditaati dalam penyelenggaraan Grand Prix.

Aturan ini sangat ketat, dan mungkin balapan akan berbeda dengan yang biasa kita lihat.

Berikut beberapa poin penting aturan yang dimaksud:

Baca Juga: Regulasi Roda Baru Bikin Mobil F1 2 Detik Lebih Lambat? Begini Penjelasannya

1. Sebelum event dimulai, akan ada laporan hasil tes swab dan tes serologis eluruh orang yang akan berada di sirkuit.

2. Semua orang akan memakai masker FFP2.

3. Semua orang mendownload aplikasi khusus yang disiapkan oleh Dorna Sports.

4. Semua orang rutin diperiksa suhu tubuhnya.

5. Harus mengikuti rute jalan tertentu dalam beraktivitas di paddock.

6. Tidak akan ada umbrella girl.

7. Tidak ada jurnalis online maupun cetak yang akan meliput, peliputan langsung hanya oleh stasiun televisi tertentu dengan kira-kira 40 orang, dan sekitar 12-an fotografer.

8. Aturan-aturan secara rinci dicetak dalam dokumen 30 halaman, dan terus dinilai oleh tim dan penyelenggara.

9. Tidak ada penonton, kecuali kemungkinan akan ada di sirkuit Misano.

Baca Juga: Tak Cuma Aprilia, Kepergian Pol Espargaro Membuka Pintu KTM Buat Danilo Petrucci

10. Ada batasan mekanik dan teknisi, sekitar 1600 orang di paddock, 860 untuk tim dan supplier, 250 orang Dorna, 40 jurnalis televisi, 450 anggota sitkuit. Tim pabrikan kelas premier punya 45 orang, tim satelit 25, tim Moto2 dan Moto3 ada 12.

11. Hanya orang yang sudah negatif tes, menggunakan aplikasi, 4 hari sebelum GP yang boleh masuk paddock.

12. Hanya ada 2 orang tim per pembalap yang bisa masuk ke area 'closed park' dekat pembalap di grid, dan 6 orang yang bisa berada di grid, itu utuk kelas premier.

Untuk Moto2 dan Moto3 hanya ada 4 orang ditambah manajer tim saja yang bisa di grid.

13. Setelah 2 seri pertama di Jerez, mungkin akan ada perenggangan aturan jika perkembangannya bagus.

Nah itu tadi yang penting, masih ada banyak poin lagi yang menjadi pedoman penyelenggaraan Grand Prix.