GridOto.com – Sebelumnya ramai tersebar video motor terbakar saat disemprot cairan disinfektan.
Dalam video motor terbakar saat disemprot disinfektan, sebelumnya terlihat ada motor matic lolos tanpa masalah dan tidak terbakar, kok bisa?
Karena hal itu, baik petugas penyemprotan dan pengguna motor yang ada di video tidak ada yang menyangka muncul kobaran api yang cukup besar saat salah satu motor sport disemprot.
Penasaran akan hal tersebut, kira-kira faktor apa yang mengakibatkan motor matic yang sebelumnya disemprot disinfektan tidak terbakar?
Baca Juga: Heboh Motor Terbakar Saat Disemprot Desinfektan, Ini Komentar Mekanik
“Bukannya tidak mungkin motor matic terbakar saat disemprot disinfektan yang mungkin mengandung alkohol. Namun risiko motor jenis matic terbakar karena semprotan tersebut jadi lebih kecil,” ujar Suryo, mekanik bengkel R59 Racing, Ciputat, Tangerang Selatan.
Sebab, pada motor matic sebagian besar area mesin, sistem pengapian dan saluran bensin letaknya ada di tengah motor dan tertutup oleh cover body.
Sehingga peluang cairan disinfektan yang kemungkinan mengandung alkohol dan terkena bagian yang mengeluarkan api jadi lebih kecil karena tertutup cover body.
Meskipun begitu, kalau cairan yang mudah terbakar terkena sambungan leher knalpot dengan mesin yang mungkin bocor, bisa saja ikut menimbulkan kobaran api juga.
Baca Juga: Dua Penyebab Motor Terbakar Saat Disemprot Cairan Disinfektan
“Motor matic juga bisa terbakar, namun lebih disebabkan oleh faktor lain seperti kebocoran saluran bensin atau korsleting kabel,” tambah pria berkacamata ini.
Makanya, kondisi sistem kelistrikan, tangki bensin dan juga slang bensin di motor harus benar-benar diperhatikan.
Takutnya ada masalah di bagian itu dan tidak terdeteksi justru bisa bikin motor terbakar.
Jika dilingkungan kalian melakukan penyemprotan cairan disinfektan rutin, sebaiknya hindari menyemprot bagian mesin atau kelistrikan kendaraan untuk mengurangi risiko kebakaran.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR