Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Bocoran Fitur KTRC di Ninja ZX-25R, Punya 4 Level Traction Control Layaknya Moge 600 cc!

Dimas Pradopo - Rabu, 3 Juni 2020 | 17:00 WIB
Kawasaki Ninja ZX-25R, Ninja 250  4 silinder di Tokyo Motor Show 2019.
Iday/GridOto
Kawasaki Ninja ZX-25R, Ninja 250 4 silinder di Tokyo Motor Show 2019.

GridOto.com - Bicara fitur safety, Kawasaki Ninja ZX-25R, 250 cc 4 silinder bukan cuma dibekali dengan antilock brake system (ABS), tapi sudah ada traction control layaknya big bike.

Kawasaki menyematkan fitur yang dinamakan KTRC atau Kawasaki Traction Control.

KTRC biasa ditemukan di big bike Kawasaki, seperti ZX-10R, ZX-14R dan lainnya.

Beneran di Kawasaki Ninja ZX-25R sudah perlu traction control?

Simak data spesifikasi mesinnya, Ninja ZX-25R pakai mesin 4 langkah 4 silinder segaris DOHC 16 katup injeksi berpendingin cairan.

Kapasitas mesin Ninja ZX-25R 249,6 cc yang didapat dari bore x stroke 50 mm x 31,8 mm.

Tenaga maksimal Ninja ZX-25R mencapai 49,5 dk @ 15.500 rpm. Sedang torsi maksimalnya 22,9 Nm di 14.500 rpm.

Hemm.. 49,5 dk loh! Rasanya okelah, biar aman, traction control boleh juga disematkan.

Baca Juga: Power CBR250RR Ketinggalan 11 dk Dari Ninja ZX-25R, 250 4 Silinder! Honda Harus Tambah Silinder Nih

Pada prinsipinya, traction control ini bekerja mengurangi tenaga mesin ke roda belakang ketika roda terindikasi tidak memiliki traksi yang baik ke aspal.

Misalnya ketika roda belakang spin karena over power, atau slip di jalanan licin, maka ECU akan memerintahkan mesin mengurangi tenaga ke roda belakang.

Kawasaki Ninja ZX-25R Pakai bodi carbon A-Tech
Kawasaki
Kawasaki Ninja ZX-25R Pakai bodi carbon A-Tech

Dan ternyata di Ninja ZX-25R terdapat 4 pilihan KTRC.

Yaitu mode 1, 2, 3 dan off. Perbedaannya ada pada besarnya intervensi ke roda belakang.

Pada mode 1 intervensi tenaga ke roda paling kecil, 2 sedang dan 3 paling besar.

Off tentu saja sistem traction control dalam posisi mati.

Mode 1 tentu cocok di jalan kering dan ada grip maksimal atau buat pengendara yang sudah profesional.

Mode 2 pas buat kondisi jalan sedang atau grip bagus tapi skill pengendara belum terlalu jago.

Mode 3 sebaiknya diaktifkan ketika hujan atau melalui jalan yang dilalui licin, atau bagi yang masih belajar mengendarai motor bertenaga besar.

Kalau posisi off selain buat yang profesional, pas buat yang suka show off misal menikung sambil sliding atau mau burn out. 

Baca Juga: Power Kawasaki Ninja ZX-25R Bisa Dipilih, Mau Ganas atau Halus, Indikatornya Ada di Sini

KTRC atau Kawasaki Traction Control ini bisa juga dipadukan dengan fitur Power Mode yang bikin Ninja 250 4 silinder punya 2 pilihan karakter tenaga, yaitu L dan F.

Buat yang pemula banget atau saat hujan dan jalanan licin misalnya, power mode bisa diseting ke posisi L atau low dan pasang KTRC di level 3. 

Sehingga tenaga di salurkan ke roda belakang lebih smooth dan enggak gampang selip.

Tapi buat yang sudah pro, KTRC bisa dimatikan dan power seting di F atau full yang paling powerful. Bisa langsung ngebut!

Editor : Dimas Pradopo

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Ini Ban Motor Yang Cocok Dipakai Saat Musim Hujan, Nggak Licin

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa